Memiliki penampilan yang rapi dan wangi tentunya merupakan salah satu hal penting bagi kaum adam. Salah satu cara untuk menunjang penampilan agar tetap wangi sepanjang hari adalah dengan menggunakan deodoran yang tepat.
Penggunaan deodoran bagi pria merupakan salah satu hal yang wajib, sebab pria memiliki kelenjar keringat yang lebih aktif. Untuk memaksimalkan penggunaan deodoran maka para pria dapat memperhatikan beberapa tips penting yang berikut ini.
Hal pertama yang harus kamu perhatikan adalah memilih deodoran sesuai dengan aktivitas yang dilakukan. Hal ini ada pilihan untuk menggunakan deodoran ataupun antiperspirant dalam mencegah bau badan.
Apabila kamu merupakan orang yang aktif dengan kegiatan fisik seperti olahraga dan nge-gym, maka kamu dapat memilih deodoran antiperspirant sebagai solusinya. Namun apabila kamu cenderung menghabiskan waktu di dalam ruang dan tidak melakukan aktivitas fisik yang banyak, maka deodoran biasa saja sudah cukup.
Pemilihan deodoran juga harus disesuaikan dengan yang dimiliki. Ada beberapa jenis deodoran yang biasa digunakan oleh pria yaitu roll on, stick,hingga body spray. Semua jenis deodoran tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya tersendiri.
Untuk deodoran dengan jenis body spray biasanya lebih cocok untuk para pria yang memiliki kulit kering dan sensitif. Sementara, untuk deodoran berbentuk stick dan roll on lebih cocok untuk kulit yang normal. Namun, biasanya banyak pria yang lebih menyukai deodoran body spray karena lebih mudah digunakan, sebab cukup disemprot saja.
Deodoran memang secara umum memiliki formula baik untuk mengontrol bakteri penyebab bau badan. Namun, biasanya deodoran juga memiliki aromanya tersendiri dan hal ini bisa berbeda-beda.
Kamu dapat menyesuaikan aroma deodoran yang cocok dengan seleramu sendiri. Biasanya para pria lebih menyukai deodoran dengan aroma yang maskulin dan segar. Hal ini juga sekaligus memberikan kenyamanan dalam beraktivitas setiap hari, tanpa khawatir bau badan.
Di luar fungsi utamanya untuk mencegah bau badan, namun deodoran juga memiliki kandungan kimianya tersendiri. Sering kali banyak orang yang justru mengalami alergi setelah menggunakan deodoran. Biasanya hal tersebut disebabkan karena tipe kulit yang sensitif, sehingga tidak cocok menggunakan deodoran dengan kandungan alkohol tinggi.
Hal terpenting untuk menghindari alergi adalah dengan memperhatikan kandungan utama yang terdapat pada deodoran. Selain itu, kamu dapat mencobanya sekali, lalu apabila memunculkan gatal dan kemerahan maka sebaiknya hentikan penggunaan deodoran tersebut.
Pemilihan deodoran juga sebaiknya harus dipertimbangkan dari kandungan yang ada di dalamnya. Bukan hanya untuk mencegah alergi, namun pemilihan deodoran yang salah dapat meninggalkan noda pada baju dan hal ini susah dihilangkan.
Sebaiknya kamu dapat memilih deodoran dengan tekstur light dan bening. Selain itu kamu dapat memilih deodoran yang mengandung vitamin E, niacinamide, dan lain sebagainya untuk meminimalisir noda kuning pada baju.
Pemilihan deodoran yang tepat tentunya akan menunjang penampilanmu dalam beraktivitas. Selain lebih nyaman, namun kamu juga tidak lagi khawatir mengenai bau badan. Apa deodoran pilihanmu?