Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Yayasan Puteri Indonesia Resmi Kembali Pegang Lisensi Miss Cosmo

Ibu Putri Kus Wisnu Wardani akan menjadi direktur nasional Miss Cosmo Indonesia (Dok.Miss Cosmo)
Ibu Putri Kus Wisnu Wardani akan menjadi direktur nasional Miss Cosmo Indonesia (Dok.Miss Cosmo)

Jakarta, IDN Times - Memasuki tahun 2025, Miss Cosmo Organization (MCO) sudah mulai mengumumkan pemegang lisensi dari masing-masing negara untuk memilih perwakilan pada ajang Miss Cosmo 2025. Melalui akun Instagram resminya pada Jumat (14/2/2025), MCO telah merilis direktur nasional yang menjadi pemegang lisensi Miss Cosmo Indonesia 2025.

Puteri Kus Wisnu Wardani yang merupakan Ketua Dewan Pembina Yayasan Puteri Indonesia kembali dipercaya untuk menjadi direktur nasional Miss Cosmo Indonesia 2025. Itu artinya, salah satu dari jajaran empat besar Puteri Indonesia 2025 akan dipersiapkan untuk berkompetisi pada edisi kedua Miss Cosmo tahun ini.

"Dengan senang hati kami mengumumkan secara resmi Ibu Putri Kus Wisnu Wardani sebagai Direktur Nasional Resmi Miss Cosmo Indonesia," tulis MCO pada takarir unggahannya tersebut.

Menariknya, MCO juga memberikan kabar baik bawah Yayasan Puteri Indonesia tidak perlu untuk membayarkan biaya kepemilikan lisensi. Hal ini sebagai bentuk apresiasi MCO atas kemenganan Ketut Permata Juliastrid Sari pada edisi perdana ajang Miss Cosmo tahun lalu.

"Indonesia, pemenang Miss Cosmo 2024, mendapatkan hadiah khusus kepemilikan lisensi gratis untuk tahun berikutnya. Puteri Indonesia adalah organisasi pertama yang menerapkan hak istimewa ini," jelas MCO.

Sebagai informasi, selain memegang lisensi Miss Cosmo, YPI juga masih menaungi tiga lisensi ajang kecantikan internasional lainnya pada tahun ini. Di antaranya adalah Miss International, Miss Supranational, dan Miss Charm. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Wahyu Kurniawan
EditorWahyu Kurniawan
Follow Us