10 Koleksi Antonio Marras di Milan Fashion Week FW25, Melodrama!
Antonio Marras, desainer fesyen asal Italia ini kembali meluncurkan koleksi Fall/Winter 2025-26, di Milan Fashion Week Womenswear, Rabu (26/2/2025). Rancangannya kali ini terinspirasi dari penemuan kembali La Bella di Alghero, sebuah melodrama yang hanya pernah dipentaskan sekali pada tahun 1892.
Marras menciptakan koleksi yang merangkul sensualitas dengan siluet yang lebih membentuk tubuh. Ini merupakan sebuah perubahan dari estetikanya yang biasanya lebih longgar dan berlapis. So, intip koleksi busana pria karya Antonio Marras disini!
1. Koleksi ini menampilkan gaya melodrama khas Marras, dengan refleksi budaya Sardinia, Italia, yang eklektik dan ekspresif
2. Meskipun warna hitam mendominasi pada menswear, pendekatan khasnya terhadap tekstur tetap terasa melalui aplikasi, sulaman, kain berlapis, serta permukaan berkilauan
3. Motif bunga jadi elemen yang juga merambah ke koleksi pria, seperti jaket bomber bermotif floral yang dipadukan dengan celana kasual
4. Patchwork, salah satu ciri khas rumah mode Marras, dieksplorasi dalam berbagai motif seperti Prince-of-Wales, kotak-kotak, pinstripes, dan herringbone
5. Antonio Marras juga menerapkan unsur lukisan, sketsa, potret, dan tanda-tanda khasnya secara langsung pada pakaian
6. Ini termasuk motif tangan, mawar, garis, titik-titik, dan potret. Aksen ini membuat koleksi tampak kental dengan sentuhan romantis
7. Siluet yang digunakan juga bervariasi, mulai dari tailored, layered, body-hugging, bervolume, mikro, hingga maksimalis
8. Sentuhan militer, tailoring, brokat dekoratif, dan jacquard berpadu dengan harmonis, namun tetap mengeluarkan sisi maskulin
9. Aksen kulit juga tampil sangat efektif dalam tampilan busana pria semi-teknis, dengan banyak kantong yang dibuat dari nilon khusus
10. Sementara itu, ada setelan abu dengan celana berkantong gaya tempur, dipadukan kemeja bergaris berdetail ruffle di bagian dada
Rancangan Antonio Marras ini berusaha memberikan suara pada benda-benda yang tampak bisu, mengubahnya menjadi pakaian yang mampu bercerita, sehingga terlihat lebih hidup. Jadi, look mana yang menurutmu paling dramatis?
