9 Koleksi UJOH di Paris Fashion Week 2024, Urban Nomad!
UJOH, brand fashion yang berbasis di Jepang, mempresentasikan koleksi Fall/Winter '24 di Paris Fashion Week 2024 pada Selasa, (5/3/2024) lalu. Sejak didirikan sejak tahun 2009, UJOH dikenal sebagai brand fashion yang mengangkat tema kehidupan urban, dengan siluet pakaian modern-kontemporer.
Untuk koleksi musim ini, Mitsuru Nishizaki, sang desainer, mengambil inspirasi dari gaya hidup masyarakat kota yang selalu berpindah-pindah, atau disebut urban nomad. Khususnya style pada musim dingin yang mengenakan pakaian bertumpuk. Cek koleksi busana pria UJOH di sini.
1. Layering pertama untuk busana pria nampak turtle neck sweater dilayer dengan setelan abu gaya utilitarian berkerah tinggi, lalu ditambahkan silk shawl warna senada
2. Wool coat berpotongan asimetris hadir dengan warna mustard, yang senada dengan shawl. Coat dipasangkan dengan houndstooth top dan stripe-ankle pants
3. Layering serba hitam terdiri dari tumpukan outer seperti coat dan blazer berpotongan asimetris, serta diberi aksesoris wrap di bagian pinggang
4. Formal wear navy miliki motif stripe senada dan aksen zipper. Look diberikan aksesoris sweater yang dijadikan shawl serta sling bag hitam
5. Coat gaya utilitarian punya potongan lurus dan bentuk asimetris serta kerah tinggi. Coat di-layer dengan blazer warna senada, serta stripe pants
6. Inner coat memiliki cuttingan yang bold, yang dipadukan dengan wool trench-overcoat, dan formal trousers serta pantofel
7. Knitwear menjadi inner dari setelan asimetris, dipadungan dengan celana yang diberikan aksen rok lebar serta shawl warna senada
8. Tampilan serba hitam muncul kembali dengan memadukan blazer, coat, dan shawl warna senada. Look dilengkapi dengan celana bermotif
9. Setelan coat dan office wear dibalut dengan hoodie-parachute jacket hitam, yang miliki aksen kerut di bagian kedua lengan dan kantong
Gaya urban nomad koleksi UJOH mengadaptasi warna-warna netral yang menggambarkan aktivitas moving masyarakat kota dari satu tempat ke tempat lain. Selain itu, layeringnya yang juga menunjukkan kegiatan di fast-forward city. Kamu setuju?