7 Model Dasi Pria untuk Acara Formal, Bukan Hanya Kupu-Kupu!

Model dasi pria yang biasa ditemui adalah dasi kupu-kupu dan dasi kantoran pada umumnya. Tapi, tahukah kamu kalau ada tujuh jenis model dasi pria yang bisa jadi pilihanmu? Mulai dari four in hand necktie hingga ascot tie, jenis-jenis model dasi ini tergolong gampang-gampang susah saat disimpulkan. Apalagi saat pertama kali mencobanya.

Tak hanya untuk ke kantor, jenis-jenis model dasi pria ini juga cocok sebagai pelengkap penampilan di acara semi formal. Berkat aksesori ini, penampilanmu terkesan rapi dan elegan.

1. Four in hand necktie

Kamu pastinya familiar dengan four in hand necktie sebab umumnya dipakai oleh pekerja kantoran. Selain mudah dikenakan, keunggulan dasi model dasi pria ini adalah sifatnya yang cocok baik untuk acara formal maupun semiformal. Uniknya, dasi ini dinilai standar untuk semua variasi kemeja.  

2. Skinny tie

Model dasi pria yang ideal untuk ke kantor selanjutnya adalah skinny tie. Dikenal sebagai dasi tradisional, dasi ini memiliki ukuran lebar yang lebih pendek dibandingkan dasi pada umumnya. Bentuknya yang panjang lurus cocok untuk pria bertubuh langsing. Masalah styling, kamu bisa memadupadankan model dasi pria ini dengan jas dan celana jeans.

3. Seven fold tie

Mirip four in hand necktie, seven fold tie dilipat tujuh kali pada penggunaannya. Model dasi pria ini berbentuk persegi dengan simpul yang bisa  disesuaikan.

4. Bow tie

Bow tie alias dasi kupu-kupu merupakan model dasi pria yang pastinya tak asing di telingamu. Selain untuk acara semi formal, dasi kupu-kupu juga dipakai sebagai seragam kerja, misalnya pelayan di restoran bintang lima.

5. Bolo tie

Salah satu model dasi pria yang populer di tahun 70-an adalah bolo tie. Dasi ini tali yang diikat menggunakan logam. Model dasi ini cukup nyentrik karena dilengkapi hiasan di bagian logam dan ujung dasi. Kerennya, dasi bolo tie menjadi dasi resmi di wilayah Arizona, New Mexico, dan Texas.

6. Cravat tie

Bila kamu penggemar Sherlock Holmes, pastinya gak asing dengan cravat tie. Dasi bergaya vintage ini berukuran lebih pendek dan lebih lebar. Saat dikenakan, model dasi pria ini terlihat lebih longgar layaknya gabungan dari syal dan dasi. Uniknya, cravat tie dianggap sebagai dasi pertama di mana evolusi dasi pria berasal.  

7. Ascot tie

Ascot tie merupakan model dasi pria bergaya vintage selanjutnya. Ukuran dan model dasi ini mirip cravat tie. Hanya saja, masing-masing dasi ditempatkan di area yang berbeda. Cravat tie dikenakan di atas kerah, sedangkan ascot tie diletakkan di bawah kerah.

Selain warna dan motif, kualitas dasi juga dipengaruhi oleh material yang digunakan. Dengan bahan yang tepat, dasi terlihat cocok saat dipasangkan dengan beragam kemeja dan terasa nyaman dipakai. Lantas, apa saja material yang biasanya digunakan untuk membuat dasi? Simak penjelasannya berikut ini.

• Kain sutra

Model dasi pria umumnya terbuat dari kain sutra sebab terasa lembut di kulit. Dasi dengan material ini  pun memberikan tampilan klasik dan elegan pada pemakainya.

• Kain satin

Ciri khas model dasi pria berbahan satin adalah terlihat mengkilap dan lembut di bagian luar dan padat di bagian dalam. Tampilannya yang necis membuat dasi ini sesuai untuk acara formal.  

• Kain poliester

Kain poliester termasuk produk sintetis petroleum based yang tampilannya mirip kain sutera. Meski tak tahan suhu panas, model dasi pria berbahan poliester dikenal mudah menyerap keringat. Kain ini juga mudah dibersihkan saat terkena noda sehingga menjadi poin plus tersendiri.

• Kain wol

Dasi yang terbuat dari kain wol merupakan pilihan yang tepat untuk dikenakan saat musim hujan. Dasi ini memiliki tekstur yang lembut dan tebal. Hanya saja, kamu perlu merogoh kocek agak dalam untuk memiliki model dasi pria jenis ini.

Itulah tujuh model dasi pria yang perlu kamu ketahui. Sesuaikan warna dan material dasi dengan kemeja yang akan kamu kenakan.