4 Perbedaan Sepatu Loafers dan Boat, Sekilas Mirip!

Sepatu loafers dan sepatu boat adalah dua di antara berbagai jenis sepatu kasual pria yang banyak digunakan saat ini. Dua sepatu ini memiliki gaya khas tersendiri yang mencirikan sepatu kasual hingga semiformal.
Berbeda dengan sepatu oxford atau derby yang punya kesan sangat formal, sepatu loafers dan boat lebih terkesan kasual, versatile, dan mudah dipakai. Sementara itu, jika merujuk ke asal-usulnya, sepatu boat didesain untuk para pekerja di laut.
Ada beberapa perbedaan sepatu loafers dan boat yang mungkin masih belum banyak diketahui. Apa saja perbedaannya? Berikut penjelasan selengkapnya!
1. Toe atau bagian depan sepatu

Toe merupakan bagian ujung depan sepatu yang menutupi jari-jari kaki. Bentuk, desain, dan struktur bagian toe setiap sepatu biasanya berbeda-beda, termasuk pada sepatu loafers dan boat. Berikut penjelasannya:
Toe sepatu loafers
Sepatu loafers biasanya memiliki desain toe berbentuk moc-toe atau apron-toe. Hal itu tergantung pada brand yang memproduksinya.
Moc-toe atau kependekan dari moccasin toe adalah jenis ujung sepatu yang ditandai dengan jahitan yang terlihat di sekitar area jari kaki. Jenis ini memberikan kesan jahitan tangan dan lebih kasual.
Sedangkan apron-toe adalah jenis ujung sepatu dengan jahitan yang membentang di bagian depan sepatu, seperti apron.
Toe sepatu boat
Sepatu boat umumnya selalu menggunakan jenis moc-toe. Hal ini terlihat dari pola menyerupai jahitan tangan yang berputar mengelilingi ujung bagian depan sepatu.
2. Sistem tali sepatu

Perbedaan sepatu loafers dan boat yang kedua adalah dari sistem tali sepatunya. Berikut penjelasannya:
Sepatu loafers
Sepatu loafers umumnya tidak memiliki tali atau slip-on, sehingga memudahkan penggunanya untuk memakai dan melepas sepatu. Sebagai gantinya, beberapa brand terkadang menambahkan aksen dan detail tertentu di bagian punggung sepatu.
Contohnya, penny loafers yang menambahkan strip kulit di bagian atas atau tambahan koin hingga rumbai di bagian tersebut.
Sepatu boat
Umumnya, sepatu boat memiliki sistem tali yang memberikan kesan kasual. Biasanya sepatu boat memiliki lubang tali yang lebih sedikit, yaitu 2–3 lubang saja dengan ukuran yang lebih pendek.
3. Outsole sepatu

Outsole atau sol luar juga menjadi salah satu perbedaan sepatu loafers dan boat. Berikut perbedaannya:
Outsole sepatu loafers
Sepatu loafers bisa memiliki outsole yang terbuat dari kulit maupun karet, tergantung produsennya. Sepatu loafers yang lebih formal biasanya menggunakan sol kulit, sedangkan yang lebih kasual cenderung memilih sol karet.
Outsole sepatu boat
Umumnya, semua sepatu boat menggunakan outsole karet. Sebab itulah yang menjadi ciri khas dan keunggulan dari sepatu boat. Outsole sepatu boat cenderung lebih kuat untuk mencengkeram dan memiliki daya tarik yang kuat pada permukaan licin.
4. Kegunaan sepatu

Secara kegunaan, sepatu loafers dan boat juga berbeda jelas. Berikut penjelasannya:
Kegunaan sepatu loafers
Sebenarnya, sepatu loafers adalah jenis sepatu formal yang paling kasual jika dibandingkan dengan sepatu oxford atau derby. Namun, sepatu loafers jadi lebih formal jika dibandingkan dengan sepatu boat yang jauh lebih kasual.
Secara umum, sepatu loafers memiliki kegunaan yang cukup bervariasi, mulai dari kasual, semiformal, hingga formal.
Kegunaan sepatu boat
Sepatu boat pada dasarnya digunakan untuk kebutuhan kasual. Awalnya, sepatu boat dirancang untuk digunakan di atas perahu yang berfokus memberikan daya cengkeram maksimal di permukaan basah.
Namun, saat ini, sepatu boat identik dengan kesan santai, kasual, dan rileks. Biasanya sepatu ini digunakan sehari-hari untuk jalan-jalan dan bersantai.
Demikianlah beberapa perbedaan sepatu loafers dan boat yang menarik untuk diketahui. Mulai dari toe, outsole, hingga kegunaannya.