Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Decluttering Koleksi Sepatu Pria agar Rapi dan Gak Berantakan

ilustrasi sepatu (pexels.com/Aj Collins Artistry)
ilustrasi sepatu (pexels.com/Aj Collins Artistry)
Intinya sih...
  • Kumpulkan semua sepatu yang dimiliki
  • Periksa kondisi dan kelayakan setiap sepatu
  • Pisahkan sepatu berdasarkan kebutuhan pemakaian
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bagi pria, sepatu bukan hanya sekadar alas kaki, tapi juga jadi aksesori yang menunjukkan identitas dan gaya hidup. Biasanya pria mengoleksi banyak sepatu dengan berbagai model dan bentuk. Mulai dari sepatu kets, sepatu kulit, hingga sepatu loafer.

Tapi, tahukah kamu apa masalah yang sering dihadapi pria yang senang mengoleksi sepatu? Jawabannya adalah kondisi sepatu yang gak teratur dan berantakan. Apalagi bagi pria yang malas atau kurang telaten merawat koleksi sepatunya.

Nah, bagi kamu yang punya banyak sepatu namun menumpuk dan berantakan, kamu bisa melakukan decluttering. Dengan decluttering, kamu akan memilih mana saja sepatu yang masih layak disimpan dan tidak. Biar gak bingung, simak lima tips di bawah ini untuk decluttering koleksi sepatu kamu.

1. Kumpulkan terlebih dahulu semua koleksi sepatu kamu

ilustrasi pria memegang sepatu (pexels.com/Antoni Shkraba Studio)
ilustrasi pria memegang sepatu (pexels.com/Antoni Shkraba Studio)

Sebelum mulai decluttering, langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah mengecek seluruh sepatu. Kumpulkan semua koleksi sepatu yang ada. Cara ini membantu untuk memilih mana yang harus disimpan dan mana yang harus disingkirkan.

Lihatlah sepatu mana yang kondisinya masih bagus dan layak pakai, serta mana yang sudah seharusnya dibuang. Kamu juga akan melihat setiap pasang sepatu dengan model, warna, dan bentuk yang sama. Biar gak menumpuk, kamu dapat memilahnya lalu mengeluarkan beberapa yang mirip. Sepatu tersebut bisa kamu jual atau berikan kepada orang lain.

2. Cek kondisi dan kelayakan setiap sepatu

ilustrasi sepatu (unsplash.com/Acele)
ilustrasi sepatu (unsplash.com/Acele)

Gak semua sepatu awet dan tahan lama. Setiap sepatu mempunyai daya tahan yang berbeda-beda. Ada yang dari tampilannya menjanjikan, namun justru cepat rusak. Namun, ada pula yang dari segi tampilan tampak biasa, tetapi kuat dan tahan lama.

Periksalah kondisi setiap sepatu mulai dari sol hingga keseluruhan bagian sepatu. Jika masih bisa diperbaiki, maka kamu bisa memperbaikinya secara mandiri atau menggunakan jasa orang lain. Namun, jika sama sekali sudah tidak layak pakai, maka sudah waktunya untuk disingkirkan. Dengan memeriksa setiap pasang sepatu, kamu dapat merapikan penyimpanan sepatumu sehingga tidak berantakan dan penuh.

3. Pisahkan sepatu berdasarkan kebutuhan pemakaian

ilustrasi sepatu (unsplash.com/David Lezcano)
ilustrasi sepatu (unsplash.com/David Lezcano)

Salah satu cara agar koleksi sepatu tampak rapi adalah mengaturnya dengan baik. Setiap sepatu mempunyai tujuan pemakaian yang berbeda-beda. Contohnya, sepatu kets untuk acara santai dan sepatu pantofel untuk momen formal.

Agar memudahkan saat akan mengambilnya, kamu bisa mengelompokkan setiap pasang sepatumu. Kategorikan berdasarkan kebutuhan pemakaian. Pisahkan mana sepatu khusus kerja, olahraga, atau buat nongkrong santai. Jadi, sepatu kerjamu gak akan tercampur dan berantakan dengan sepatu olahraga atau nongkrong.

4. Gunakan prinsip beli sepasang sepatu, keluarkan sepasang sepatu

ilustrasi sepatu (pexels.com/Engin Akyurt)
ilustrasi sepatu (pexels.com/Engin Akyurt)

Banyak pria yang gemar mengoleksi sepatu. Apalagi jika ia memang senang menjadikan sepatu sebagai salah satu fashion item andalan. Seringkali kita membeli sepatu terus menerus tanpa sadar.

Sikap impulsif memang terkadang sulit dikendalikan. Untuk mengatasinya, gunakan prinsip beli sepasang sepatu dan keluarkan sepasang sepatu. Jadi, saat kamu memutuskan untuk membeli sepasang sepatu, maka kamu harus mengeluarkan satu pasang lainnya. Tujuannya agar koleksi sepatumu tidak menumpuk, berantakan, dan jadi penuh.

5. Donasikan atau jual ulang sepatu yang masih layak namun sudah tak terpakai

ilustrasi sepatu (pexels.com/Aj Collins Artistry)
ilustrasi sepatu (pexels.com/Aj Collins Artistry)

Decluttering bukan berarti sekadar menyingkirkan sepatu begitu saja. Sebelum mengeluarkannya, periksa terlebih dahulu kondisi setiap sepatu. Kumpulkan sepatu yang masih layak namun sudah jarang atau tidak pernah digunakan lagi, maka bisa untuk disingkirkan.

Kamu bisa memberikannya kepada orang lain secara cuma-cuma. Cara lainnya yaitu dengan menjual sepatu tersebut. Banyak orang mencari barang-barang bekas, termasuk sepatu. Dengan begini, sepatumu dapat dimanfaatkan orang lain dan kamu pun mendapat keuntungan.

Sepatu yang menumpuk dan berantakan bisa merusak pemandangan. Selain itu, juga dapat merusak sepatu itu sendiri jika saling menumpuk satu sama lain. Ikuti lima langkah di atas untuk decluttering sepatu kamu agar jadi lebih rapi.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Wahyu Kurniawan
EditorWahyu Kurniawan
Follow Us

Latest in Men

See More

5 Tips Tampil Kece Saat Bepergian Naik Pesawat, Perhatikan Bro!

02 Okt 2025, 22:03 WIBMen