[Video] 11 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan Truk di Bumiayu Brebes
Jakarta, IDN Times - Kepolisian Resor Brebes, Jawa Tengah, mengevakuasi 11 korban meninggal akibat kecelakaan truk tronton yang mengalami rem blong di Jalan Diponegoro, Kecamatan Bumiayu, Jawa Tengah.
1. Sebanyak 11 orang meninggal dunia
Truk yang bermuatan gula pasir puluhan ton tersebut menabrak sejumlah kendaraan dan rumah penduduk yang saat itu banyak orang, pada Minggu sore.
Kepala Unit Kecelakaan Polres Brebes Inspektur Satu Budi Supartoyo mengatakan, seluruh anggota satuan lalu lintas (Satlantas) sudah diterjunkan untuk mengevakuasi korban meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut.
"Ada 11 korban meninggal dunia akibat kecelakaan itu dan sekitar 10 korban lainnya mengalami luka-luka," kata Budi di Brebes, seperti dilansir kantor berita Antara, Minggu (20/5).
2. Truk diduga megalami rem blong
Budi menjelaskan kecelakaan maut tersebut berawal saat truk tronton bernomor polisi H 1996 CZ melaju dari arah selatan, Purwokerto, menuju ke utara, Brebes, dengan kecepatan tinggi.
"Akan tetapi, saat truk melaju di jalur Jatisawit, mendadak mengalami rem blong, sehingga menabrak sejumlah kendaraan dan rumah penduduk yang saat itu banyak orang," kata Budi.
3. Sembilan korban jiwa sudah teridentifikasi
Saat ini, kata Budi, seluruh korban tewas dan puluhan lainnya yang mengalami luka-luka dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bumiayu.
Selain mengevakuasi belasan korban jiwa, Budi mengatakan, polisi juga diterjunkan di jalan raya sebagai upaya mengantisipasi kemacetan arus lalu lintas, yang berasal dari Bumaiyu menuju Tanjung Brebes.
Adapun jumlah korban tewas yang sudah diidentifikasi antara lain Amaliyah Dwi Cahyani (20), Hanif Amrullah (37), Yuli Pujiati Ningrum (31), Nada Salsabila Alda (10), Rizal (31), Saekhun (60), Kerempeng (60), Wahidin (27), dan Muhammad Fauzan (45).
"Saat kejadiaan itu, memang jalan cukup ramai dan kondisi cerah, sehingga banyak warga yang berada di sekitar lokasi itu," Budi menambahkan.
Berikut video detik-detik pasca-kecelakaan truk terjadi seperti diunggah pemilik akun Twitter @IniBumiayu yang diunggah ulang Radio Elshinta: