141 Anak Meninggal, Anggota DPR Minta Gagal Ginjal Akut Jadi KLB

24 Okt 2022, 15:56 WIB

Anggota DPR RI Rahmad Handoyo. (ANTARA/HO-Humas DPR RI/am.)

Jakarta, IDN Times - Anggota DPR Komisi IX Fraksi PDIP, Rahmad Handoyo, mendorong pemerintah untuk menetapkan status kasus gagal ginjal akut pada anak sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB).

Handoyo menilai, saat ini kasus gagal ginjal akut pada anak sudah memenuhi syarat untuk berstatus KLB, karena terjadi secara masif, dan memiliki tingkat fatalitas yang tinggi.

“Pada prinsipnya kita setuju bahwa kejadian tidak mengenakkan ini kita naikkan status menjadi KLB. Saya kira dengan 20 provinsi sebarannya, kemudian fatalitas rate-nya lebih 50 persen meninggal, saya kira sudah pantas dan layak diangkat menjadi KLB,” kata Rahmad kepada IDN Times, Senin (24/10/2022).

1. Minta pemerintah buka informasi ke masyarakat

ilustrasi ginjal (unsplash.com/Robina Weermeijer)

Handoyo juga mendorong pemerintah pusat agar memberi informasi terbaru secara berkala terhadap kasus gagal ginjal akut pada anak. Informasi ini menyangkut jumlah penambahan kasus, informasi terbaru kasus sembuh, dan kasus meninggal dunia.

Pemerintah juga didorong memberi informasi untuk mengurangi ketakutan masyarakat akan kasus gagal ginjal akut pada anak. Informasi itu bisa berupa pencegahan serta penanganan.

“Kita dorong agar setiap saat, pemerintah juga terus memonitor dan menyampaikan day to day perkembangan ke masyarakat agar tidak panik, sekaligus bagaimana solusinsya,” ujar Rahmad.

2. Pemerintah diminta prioritaskan penanganan gagal ginjal akut pada anak

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

Selain itu, Rahmad juga meminta pemerintah untuk memprioritaskan penanganan kasus gagal ginjal akut pada anak supaya penanganan di rumah sakit tidak terhambat.

“Kalau toh pada akhirnya tidak masuk KLB, senggaknya pemerintah sudah memberikan skala prioritas yang tinggi terhadap penanganan dan pengendalian mitigasi dari kejadian kasus gagal ginjal,” kata dia.

3. Kasus gagal ginjal bertambah, 141 anak meninggal

ilustrasi anak-anak (IDN Times/Aryodamar)

Sebagai informasi kasus gagal ginjal akut misterius di Indonesia terus bertambah. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat, kasus gagl ginjal pada anak di Indonesia kini telah mencapai total 245 kasus. Sebanyak 141 pasien di antaranya meninggal dunia.

"Benar dan tersebar di 26 provinsi," ujar Juru Bicara Kementerian Kesehatan Muhammad Syahril saat dihubungi IDN Times, Senin (24/10/2022).