28 Januari, Hari Kusta Internasional: Penyebab dan Cara Mengobatinya

Jakarta, IDN Times - Penyakit kusta disebut sebagai salah satu penyakit tertua di dunia. Penyakit ini dipercaya telah ada sejak tahun 300 SM. Kusta disebabkan bakteri dan dapat menular. Maka dari itu, masih banyak orang-orang yang memiliki penyakit ini.
Untuk meningkatkan kesadaran orang-orang terhadap penyakit ini, maka setiap tahunnya diadakan Hari Kusta Internasional. Peringatan ini diadakan pada hari Minggu terakhir di bulan Januari. Di tahun 2025, Hari Kusta Internasional jatuh pada tanggal 28 Januari 2025.
Yuk, cari tahu sejarah tentang Hari Kusta Internasional dan beberapa fakta mengenai penyakit ini.
1. Sejarah Hari Kusta Internasional
Pemilihan Hari Kusta Internasional yang jatuh pada hari Minggu terakhir di bulan Januari setiap tahunnya merupakan inisiatif dari aktivis kemanusiaan Perancis, Raoul Follereau, pada 1953.
Penyakit kusta dipercaya muncul dari India pada awal 600 SM. Istilah kusta berasal dari Bahasa Sansekerta, yaitu “Khustha” yang berarti menggerogoti.
Alasan dipilihnya hari ini adalah karena Raoul Follereau ingin memberikan penghargaan atas kehidupan Mahatma Gandhi yang memiliki belas kasihan kepada orang-orang yang menderita kusta di masa itu.
Sekarang, Hari Kusta Internasional diperingati sebagai pengingat kepada seluruh masyarakat bahwa penderita atau orang yang pernah mengalami kusta memerlukan perhatian lebih. Itu karena penyakit kusta atau lepra adalah penyakit kronis yang bisa menular dan menimbulkan kecacatan, namun masih ada harapan untuk sembuh.