Jakarta, IDN Times – Saat ini peserta Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 telah memasuki masa kampanye. Dimana masa tersebut semestinya bisa menjadi ajang bagi pemilih untuk lebih mengenal calon pemimpin yang akan dipilih, baik saat melakukan aktivitas kampanye hingga mencari tahunya melalui sistem informasi pencalonan (Silon).
Direktur Eksekutif NETGRIT, Sigit Pamungkas mengungkapkan masih banyak calon legislatif (caleg) dan partai politik (parpol) yang enggan untuk mengungkapkan identitas mereka ke masyarakat. Sehingga sulit bagi pemilih untuk mengetahui rekam jejak calon yang akan dipilih.
“Dari seluruh kursi caleg yang terisi, sebanyak 49 persen menyatakan keberatan untuk mempublikasikan identitas mereka ke website KPU. Meskipun 51 persennya menyatakan tidak keberatan,” ujarnya di Media Center, KPU, Jakarta, Senin (1/10).