Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Foto hanya ilustrasi kebakaran. (Pexels.com/pixabay)
Foto hanya ilustrasi kebakaran. (Pexels.com/pixabay)

Intinya sih...

  • Kebakaran Mal Glodok Plaza pada 15 Januari 2025, menyebabkan 14 orang hilang dan kerugian Rp90,9 miliar.

  • Kebakaran Depo Pertamina Plumpang pada 3 Maret 2023 menewaskan 33 orang dan mengungsi lebih dari 1.000 warga.

  • Kebakaran terbaru terjadi di gedung Terra Drone pada 9 Desember 2025 yang menewaskan 22 orang dan menimbulkan kerugian materi hingga miliaran rupiah.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Sejumlah peristiwa kebakaran besar terjadi di Jakarta baru-baru ini, mulai dari pusat perbelanjaan, depo bahan bakar, pasar tradisional, hingga gedung perkantoran, dan menimbulkan banyak korban jiwa, serta kerugian materiil besar.

Dari peristiwa ini meninggalkan catatan penting mengenai keselamatan bangunan dan tata kelola risiko kebakaran di Jakarta. Berikut lima kejadian kebakaran di Jakarta yang baru-baru ini terjadi.

1. Kebakaran Mal Glodok Plaza

Kebakaran Glodok Plaza (Dok. BPBD DKI Jakarta)

Kebakaran pertama terjadi di Glodok Plaza, Jakarta Barat, pada Rabu, 15 Januari 2025 sekitar pukul 21.25 WIB. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta, Satriadi Gunawan, menyebutkan api pertama kali muncul dari sebuah diskotek di lantai 7.

Sebanyak 14 orang dilaporkan hilang, terdiri dari enam orang yang teridentifikasi dan delapan lainnya tidak teridentifikasi. Kepolisian sempat menghentikan pencarian korban, lantaran polisi akan fokus untuk membersihkan material di lantai delapan.

Tiga bulan kemudian, Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur resmi menghentikan proses identivikasi jenazah korban kebakaran Glodok Plaza, karena salah satunya sudah tidak ada data antemortem yang disampaikan pihak keluarga ke RS Polri.

Rumah Sakit Polri sendiri telah menerima 16 kantong jenazah yang diduga berisi bagian tubuh. Tetapi sejauh ini, baru enam jenazah yang telah teridentifikasi dan sudah diserahkan ke pihak keluarga.

Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Arfan Zulkan Sipayung menjelaskan penyelidikan Puslabfor Polri menunjukkan penyebab kebakaran berasal dari korsleting di belakang videotron lantai 9. Percikan api kemudian menyebar cepat akibat material mudah terbakar seperti glasswool peredam suara dan desain gedung yang tidak optimal dalam membatasi penjalaran api. Api merambat hingga lantai 7, 8, dan 9.

BPBD DKI Jakarta melaporkan kerugian akibat kebakaran tersebut mencapai Rp90,9 miliar.

2. Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

Lokasi kebakaran di sekitar depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara, Minggu (5/3/2023) (IDN Times/Lia Hutasoit)

Kebakaran besar melanda Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara, pada Jumat, 3 Maret 2023 pukul 20.20 WIB. Peristiwa ini menewaskan 33 orang, sementara puluhan warga lainnya mengalami luka ringan hingga berat.

Sebagian besar merupakan warga sekitar yang tidak sempat menyelamatkan diri, ketika api dengan cepat menjalar ke permukiman padat penduduk.

Lebih dari 1.000 warga mengungsi ke sejumlah titik, seperti markas Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Utara, kantor Kelurahan Rawa Badak Selatan, Gedung Golkar, dan Musala As-Sholihin.

Secara historis, Depo Plumpang juga pernah terbakar hebat pada 18 Januari 2009.

3. Kebakaran Pasar Senen

Halte TransJakarta Pasar Senen dilalap habis si Jago merah (IDN Times/Tino Satrio)

Pasar Senen juga mengalami kebakaran pada Senin, 15 September 2025 sekitar pukul 02.00 WIB. Kebakaran ini menambah daftar panjang insiden serupa yang pernah terjadi di kawasan tersebut.

Kebakaran kali ini melanda 34 rumah, dengan 70 keluarga dan total 270 jiwa terdampak. Tidak ada korban meninggal dunia dalam insiden ini. Luas area terdampak diperkirakan mencapai 350 meter persegi, sementara kerugian ditaksir menembus Rp500 juta.

4. Kebakaran Pasar Tanah Abang

Pasar Tanah Abang (IDN Times/Ashari Arief)

Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, juga pernah dilanda kebakaran besar pada 19 Februari 2003. Sedikitnya 2.420 tempat usaha hangus terbakar. Kebakaran dipicu percikan dari gardu listrik milik PLN.

Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) memperkirakan kerugian industri tekstil akibat kebakaran tersebut mencapai lebih dari Rp3 triliun, menjadikannya salah satu kebakaran pusat perdagangan terbesar di Indonesia.


5. Kebakaran Terra Drone

Situasi Gedung Terra Drone usai alami kebakaran dan diberi garis pembatas polisi. (IDN Times/Santi Dewi)

Terbaru, kebakaran besar terjadi di kantor gedung Terra Drone Indonesia di Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa, 9 Desember 2025. Peristiwa tersebut menewaskan 22 orang dan menimbulkan kerugian materi hingga miliaran rupiah.

Kebakaran diduga dipicu baterai yang terbakar di lantai satu sekitar pukul 12.30 WIB. Api sempat dipadamkan karyawan, namun kembali menyala dan menyebar karena area tersebut merupakan gudang penyimpanan. Kobaran api dengan cepat merambat hingga mencapai lantai enam gedung.


Editorial Team