Upaya Kemenkes Cegah Persebaran Penyakit Pascagempa Palu

Jakarta, IDN Times – Pemerintah dalam hal ini Kementerian Kesehatan berupaya untuk mengantisipasi adanya penyebaran penyakit pascagempa di wilayah Donggala dan sekitarnya. Plt Pusat Penanggulangan Krisis Kesehatan, Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Eka Yusuf Senka menyampaikan prioritas pemerintah saat ini adalah bagaimana menanggulangi penyakit dari adanya musibah tersebut.
“Saat ini melakukan upaya untuk pencegahan (penyakit) dan hal-hal yang tidak diinginkan lainnya oleh pengungsi,” ujarnya di Gedung BNPB, Jakarta, Jumat (5/10).
1. Trauma masih menjadi hal yang bisa dirasakan oleh para korban
Salah satu hal yang mungkin akan dirasakan oleh para korban selamat dan pengungsi yakni rasa trauma dari peristiwa yang telah dialaminya. Terutama kejadian reruntuhan bangunan yang mungkin pernah menimpa mereka.
“Mereka yang terluka telah dibawa ke rumah sakit di Makassar dan rumah sakit lainnya yang lebih lengkap. Sampai saat ini hal yang paling banyak dialami korban adalah para rasa trauma akibat peristiwa bencana ini,” ujarnya Eka.
Baca Juga: [UPDATE] Jumlah Korban Jiwa Gempa Sulteng Capai 1.649 Orang
2. Sejumlah penyakit yang kemungkinan timbul pascagempa
Eka juga menjelaskan, beberapa penyakit yang kemungkinan bisa timbul pascagempa antara lain diare, ispa hingga infeksi kulit.
“Jadi melakukan pencegahannya dengan menggunakan water sanitation program, mengecek kebersihan air yang ada di sekitar pengungsian,” katanya.
3. Ketersediaan obat-obatan masih cukup
Eka menyampaikan ketersediaan obat-obatan sendiri hingga saat ini masih dalam kondisi cukup sehingga diharapkan kedepannya tidak akan ada banyak penyakit yang timbul.
Baca Juga: [BREAKING] BNPB: Korban Hilang Akibat Gempa Palu Mencapai 5.000 Orang
4. Sejumlah logistic Kemenkes telah dikirimkan ke lokasi bencana
Editor’s picks
Saat ini sudah ada banyak logistik yang dikirimkan lokasi bencana untuk membantu para korban selamat. Bahkan sebanyak 2,35 ton pun telah dikirimkan.
- Polybag 4450
- Kantong jenazah 1200
- Masker 6725
- Jerigen lipat 50 buah
- Sprayer 10 unit
- Replent lalat 1728
- Tenda 18 unit
- Sarung tangan karet 216
- Rompi dan topi 50 buh
- Sepatu boot 50 pasang
- Insektisida lalat 23 tabung
- Disinfektan air 150 kg
- Disinfektan tablet 5000
Baca Juga: Batas Tanggap Darurat 11 Oktober, Evakuasi Gempa Palu Masih Berjalan