Kecewa Suami Tak Mau Menggauli, Seorang Istri Nekat Bunuh Diri

Jasad pertama kali ditemukan anaknya

Rokan Hilir, IDN Times - Seorang ibu rumah tangga berinisail NA (21) warga Kepenghuluan Pujud, Kabupaten Rokan Hilir, Riau nekat mengakhiri nyawanya sendiri dengan cara gantung diri.

Diduga, korban gantung diri karena suaminya berinisial KA selalu menolak saat diajak berhubungan intim.

NA (21) diketahui mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri menggunakan seutas tambang bewarna hijau.

Jasad NA ditemukan tergantung di depan pintu kamar, pertama kali dilihat oleh anaknya yang ketakutan dan membuat sang ayah KA terbangun. KA begitu terkejut saat mendapati istrinya tergantung di depan kamar.

1. Awalnya NA mengajak suaminya berhubungan, namun ditolak dan ia langsung menangis

Kecewa Suami Tak Mau Menggauli, Seorang Istri Nekat Bunuh DiriIlustrasi Bunuh Diri (IDN Times/Mardya Shakti)

Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto SH SIK melalui Kasubag Humas AKP Juliandi SH menjelaskan, dari pemeriksaan terhadap saksi diketahui pemicu korban nekat mengambil jalan pintas tersebut karena kesal ajakannya untuk berhubungan intim ditolak suami.

"Peristiwa itu terjadi hari Rabu (14/4/2021) pagi sekitar pukul 10.00 WIB. Sebelum kejadian itu korban mengajak suaminya berhubungan, namun ditolak dan korban menjadi menangis, ditinggalkan di kamar sedangkan suaminya tidur di kamar depan," kata Juliandi.

Baca Juga: Ngeselin di Ikatan Cinta, 10 Potret Adem Glenca Chysara saat Berhijab

2. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh NA

Kecewa Suami Tak Mau Menggauli, Seorang Istri Nekat Bunuh DiriGambar gantung diri (IDN Times/ ilustrasi)

Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, tak ditemukan tanda-tanda bekas kekerasan maupun perlawanan dari korban.

Karenanya, kata Nurhadi, diduga kuat NA tergantung dalam rumah sebagai bunuh diri.

"Suaminya lantas menghubungi warga dan aparat untuk menurunkan sang istri," jelas Juliandi.

3. Keluarga korban tolak otopsi terhadap jenazah NA

Kecewa Suami Tak Mau Menggauli, Seorang Istri Nekat Bunuh DiriIlustrasi ruang otopsi, IDN Times/ istimewa

Pihak keluarga korban, kata Juliandi, menolak dilakukan otopsi dan selanjutnya jenazah korban sesuai permintaan orang tua korban untuk dibawa ke Binjai, Sumut untuk dikebumikan di sana.

"Jenazah sudah dibawa ke puskesmas. Jenazah akan dimakamkan di Binjai, Sumatera Utara," tutup Juliandi.

Mari bersama cegah perilaku bunuh diri 


Bunuh diri merupakan masalah kesehatan jiwa serius yang sering diabaikan masyarakat. Jika kamu membutuhkan pertolongan atau mengenal seseorang yang membutuhkan bantuan, kamu bisa menghubungi layanan konseling pencegahan bunuh diri, di nomor telepon gawat darurat (emergency) hotline (021) 500–454 atau 119, bebas pulsa.

Menurut data dari Kementerian Kesehatan RI, saat ini sudah terdapat lebih dari 3.000 Puskesmas yang memiliki layanan kesehatan jiwa. Kamu bisa menghubungi atau langsung mendatangi Puskesmas terdekat untuk mengetahui apakah mereka melayani kesehatan jiwa. Bagi pemegang BPJS, konsultasi kejiwaan di Puskesmas tidak dikenakan biaya alias gratis. Jika belum memiliki BPJS, kamu tetap bisa berkonsultasi dengan biaya administrasi sebesar Rp5.000.

Selain itu, Kemenkes RI juga menyiapkan 5 RS jiwa rujukan yang dilengkapi dengan layanan konseling kesehatan jiwa dan pencegahan bunuh diri. RS jiwa tersebut ialah:

RSJ Amino Gondohutomo Semarang, nomor telepon (024) 6722565
RSJ Marzoeki Mahdi Bogor, nomor telepon (0251) 8324024, 8324025, 8320467
RSJ Soeharto Heerdjan Jakarta, nomor telepon (021) 5682841
RSJ Prof Dr Soerojo Magelang, nomor telepon (0293) 363601
RSJ Radjiman Wediodiningrat Malang, nomor telepon (0341) 423444

NGO Indonesia pencegahan bunuh diri:
Jangan Bunuh diritelp: (021) 9696 9293email: janganbunuhdiri@yahoo.com
Organisasi INTO THE LIGHTmessage via page FB: Into The Light Indonesia (@IntoTheLightID)direct message via Twitter: @IntoTheLightID
Kementrian Kesehatan Indonesiatelp: (021) 500454

Baca Juga: Jangan Lupakan Sejarah! Ini 12 Sosok Pahlawan Nasional dari Sumut

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya