PKB Merapat ke Prabowo, Cak Imin Masih Mau Berdebat soal Food Estate

Food estate merupakan perogram pemerintah di bawah Kemenhan

Intinya Sih...

  • Cak Imin ingin berdiskusi dengan Prabowo Subianto terkait food estate.
  • PKB menyodorkan delapan agenda perubahan kepada Prabowo.
  • Prabowo setuju adanya perubahan menyeluruh di pemerintahan akan datang.

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin masih ingin berdiskusi dengan presiden terpilih Prabowo Subianto terkait food estate. Cak Imin kerap mengkritisi isu food estate itu selama Pilpres 2024.

Program food estate merupakan proyek mercusuar di bawah Kementerian Pertahanan (Kemenhan) pimpinan Prabowo Subianto. Keberadaannya banyak menuai kritik dari kalangan aktivis lingkungan, termasuk oleh Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar selama masa kampanye Pilpres 2024.

Cak Imin mengatakan, keberadaan food estate di Kalimantan memang harus diperdebatkan dengan pemerintah agar dievaluasi.

“Kita akan ajak (Prabowo Subianto) berdebat. Food estate itu memang harus didiskusikan,” ujar Cak Imin di Jakarta, Rabu (1/5/2024) malam.

Baca Juga: Cak Imin Singgung Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo

1. Menjaga lingkungan hidup harus jadi visi utama

PKB Merapat ke Prabowo, Cak Imin Masih Mau Berdebat soal Food EstateKetua Umum PKB Muhaimin Iskandar saat jumpa pers terkait persiapan Pilkada Serentak 2024. (IDN Times/Amir Faisol)

PKB memang telah menyodorkan delapan agenda perubahan kepada Prabowo untuk dijalankan pemerintahan yang akan datang.

Cak Imin mengatakan, semua hal menyangkut visi perubahan yang sebelumnya dituangkan sebagai visi-misi dalam Pilpres 2024 akan diperjuangkan usai merapatnya PKB ke dalam pemerintahan baru.

Terlebih, menurut dia, masalah lingkungan. Dia mengatakan, pembangunan berkelanjutan dengan tetap menjaga lingkungan hidup harus menjadi visi utama dari pemerintahan yang akan datang.

“Semua menyangkut salah satu visi perubahan itu. Menjaga lingkungan hidup, itu harus menjadi visi utama,” kata dia.

Baca Juga: Anies-Cak Imin Resmi Bubarkan Timnas AMIN

2. Cak Imin klaim Prabowo setuju harus ada perubahan

PKB Merapat ke Prabowo, Cak Imin Masih Mau Berdebat soal Food EstateKetua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyambut kedatangan Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Kantor DPP PKB. (IDN Times/Amir Faisol)

Cak Imin mengeklaim, Prabowo Subianto telah menyetujui adanya perubahan menyeluruh di pemerintahan akan datang. Perubahan tak hanya terbatas dalam hal kepemimpinan.

Menurut dia, perubahan yang diinginkan adalah adanya kemampuan daya tahan pemerintahan di dalam menjawab tantangan ekonomi, sosial, dan budaya.

“Kalau enggak ada perubahan saya kira, koleps yang ada. Perubahan-perubahan, strategi pembangunan, perubahan-perubahan, itu untuk mengantisipasi bisnis global, tuntutan masyarakat,” kata dia.

“Saya juga baca statemen pak Prabowo beberapa hari lalu, ya nggak ada pilihan memang ada sesuatu yang harus diubah, kalau enggak berat,” ucapnya.

Baca Juga: Ini Alasan Heru Budi Pilih Kepulauan Seribu untuk Proyek Food Estate

3. Kritikan tajam Cak Imin soal food estate sewaktu masih cawapres

PKB Merapat ke Prabowo, Cak Imin Masih Mau Berdebat soal Food EstateCak Imin berikan respons usai sidang putusan sengketa pilpres 2024 pada Senin (22/4/2024). (IDN Times/Lia Hutasoit)

Saat masih mengikuti kontestasi Pilpres 2024 sebagai cawapres nomor urut satu, food estate memang menjadi salah satu program pemerintah yang dikritik keras oleh Cak Imin.

Cak Imin kala itu memberikan pernyataan bahwa kegagalan program ini jangan sampai terulang lagi.

“Kalau tidak cepat dilaksanakan dan kegagalan Food Estate itu diulang lagi, maka kita akan betul-betul dikendalikan oleh para importir pangan. Itu di contohnya, bahaya banget itu," kata dia.

Lebih-lebih, Cak Imin juga memberikan sindiran keras untuk program food estate. Menurut dia, food estate termasuk salah satu keajaiban dunia karena yang ditanam singkong, tetapi pemerintah malah memanen jagung.

Oleh karena itu, kegagalan food estate itu perlu dimasukkan ke dalam Museum Rekor Indonesia (MURI).

"Itu termasuk keajaiban dunia. Perlu kita masukkan Museum Rekor Indonesia. Nanamnya singkong tumbuhnya?" kata Cak Imin.

Topik:

  • Dheri Agriesta

Berita Terkini Lainnya