TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gerhana Bulan Total pada 26 Mei 2021, Ini Tempat Terbaik Mengamatinya

Super blood moon dapat disaksikan langsung

ilustrasi Bulan, satelit alami planet (unsplash.com/Robert Wiedemann)

Jakarta, IDN Times - Gerhana Bulan total atau Super Blood Moon diperkirakan kembali terjadi di tahun ini, tepatnya pada 26 Mei 2021. Gerhana ini terjadi bertepatan dengan Hari Raya Waisak bagi umat Buddha.

Berdasarkan unggahan akun Instagram resmi Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), lokasi terbaik di Indonesia untuk mengamati gerhana ini yakni di Indonesia bagian timur.

"Halo Sobat LAPAN! Tanggal 26 Mei 2021 nanti bertepatan dengan Hari Raya Waisak, kita dapat menyaksikan Gerhana Bulan Total," tulis @lapan_ri pada Selasa (18/5/2021).

Lantas, kapan waktu terbaik untuk menyaksikan gerhana Bulan total ini?

Baca Juga: 7 Peristiwa Gerhana Matahari Paling Populer di Dunia Sepanjang Sejarah

LAPAN mengungkapkan gerhana akan mencapai fase puncak pada pukul 18.18.43 WIB atau yang bertepatan dengan 19.18.43 WITA dan 20.18.43 WIT.

Gerhana dapat disaksikan di seluruh Indonesia, kecuali daerah barat seperti Aceh, Pulau Nias dan sebagian Sumatera Utara.

1. Waktu terbaik menyaksikan gerhana Bulan total

Jadwal GBT Merah Super Wilayah Indonesia / LAPAN

2. Gerhana Bulan total tahun ini diperkirakan lebih besar dan merah

Foto kolase gerhana bulan sebagian dari fase awal (kiri), puncak gerhana sebagian (kedua kanan) dan fase akhir (kanan) yang terpantau dari Denpasar, Bali. ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana

Gerhana Bulan total diperkirakan akan tampak lebih besar dibanding biasanya. Selain itu, Bulan juga akan tampak merah karena pembiasaan cahaya Matahari oleh lapisan atmosfer Bumi.

Secara universal, gerhana Bulan total tahun ini dapat disaksikan negara-negara di Asia Timur, Asia Tenggara, Australia, Selandia Baru, Oseania, dan sebagian besar benua Amerika kecuali Kanada bagian Timur Kepulauan Virgin sampai dengan Trinidad-Tobago, Brazil bagian timur, Guyana, Suriname, dan Guyaha Prancis.

LAPAN mengatakan, gerhana kali ini juga memiliki sejumlah keunikan lain, yakni lebar sudutnya lebih besar sebanyak 13,77 persen dibandingkan ketika berada di titik terjauhnya (apoge), kecerlangannya atau tingkat keterangannya 15,6 persen lebih terang dibandingkan dengan rata-rata, serta Lebih terang 29,1 persen dibandingkan ketika apoge.

Baca Juga: Milenial Wajib Tahu, Gerhana Bulan Total akan Terjadi pada 26 Mei Lho!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya