TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tips Melaksanakan Salat Idul Fitri Agar Aman dari COVID-19

Jangan lupa Lebaran secara virtual ya

Masjid Raya Baiturrahman, Kota Banda Aceh (IDN Times/Saifullah)

Jakarta, IDN Times - Kedatangan Hari Raya Idul Fitri tinggal hitungan jam. Hari yang ditunggu-tunggu umat muslim di seluruh dunia setelah berpuasa selama satu bulan. Meski tak diperbolehkan mudik demi mencegah lonjakan kasus positif COVID-19, semangat hari kemenangan jangan sampai kendur.

Agar tetap aman dari COVID-19, Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Profesor Wiku Adisasmito mengimbau masyarakat, memperhatikan panduan penyelenggaraan salat Idul Fitri 1442 H, sebagaimana diatur dalam Surat Edaran Menteri Agama No 7 Tahun 202. Hal ini perlu ditaati agar pelaksanan ibadah dapat terhindar dari paparan virus corona.

Berikut beberapa tips menjalankan salat Ied untuk mencegah paparan virus corona.

1. Melaksanakan ibadah salat Ied berdasarkan panduan dari Menteri Agama

Menyambut hari kemenangan dengan aman adalah prioritas bagi kita semua, jangan sampai kita lengah lantaran pandemik masih belum usai. Dengan menjaga kesehatan diri dan mengikuti protokol kesehatan, kita dapat berkontribusi untuk mencegah penyebaran dan menstimulasi berakhirnya pandemik.

"Perlu adanya persiapan yang baik, demi menjalankan ibadah yang kusyuk, tetapi tetap aman. Mengingat kita merayakan Idul Fitri untuk kedua kalinya di masa pandemik COVID-19," ujar Wiku dalam keterangan pers Perkembangan Penanganan COVID-19 di Graha BNPB, yang disiarkan melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa, 11 Mei 2021.

Untuk itu, diharapkan kontribusi dari pemerintah daerah dan masyarakat untuk menjalankan panduan dengan benar dan sungguh-sungguh. "Insya Allah kesungguhan kita menjalankan ini semua dapat membuahkan hasil untuk kondisi COVID-19 yang lebih baik di masa yang akan datang," pesan Wiku.

Panduan penyelenggaraan Idulfitri 1442H/2021 M. (IDN Times/Aditya Pratama)

2. Menjaga protokol kesehatan saat penyaluran zakat

Panitia zakat fitrah di Masjid At-Taqwa Polda Bali, Denpasar, Bali, menerapkan layanan penerimaan zakat fitrah dengan metode nontunai melalui rekening bank sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19. (ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)

Tak hanya ibadah salat ied yang harus diperhatikan, amal sosial yang berkaitan dengan hari raya ini juga harus diperhatikan praktiknya. Amal sosial yang kita kenal sebagai zakat fitrah ini nantinya pasti akan disampaikan kepada fakir miskin, maka itu protokol kesehatan juga harus tetap dilaksanakan dengan baik.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengimbau praktik zakat, infaq, hingga sedekah disalurkan melalui lembaga resmi seperti Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), atau lembaga amil zakat resmi lainnya.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya