TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

PDIP Dapat Nomor Urut 3, Ini Pesan Megawati

Apa ya kira-kira pesan Megawati?

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Jakarta, IDN Times - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan nomor urut untuk 14 partai yang akan berlaga di Pemilu 2019. Salah satunya adalah PDI Perjuangan yangmendapat nomor urut tiga.

Saat pengumuman nomor urut partai, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri sempat mengulas kembali pemilu yang terjadi di Indonesia.  

"Kita sudah melakukan pemilu ini dari tahun 1955. Pada waktu itu KPUnya bernama panitia pemilihan Indonesia dan jumlah partainya 172," kata Megawati di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (18/2).

Baca juga: Pilpres 2019: PDIP Tunggu Momentum Deklarasikan Jokowi

1. Mega menceritakan pengalaman pertama kali mencoblos 

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Megawati menceritakan pengalaman pertamanya saat mengikuti pemilu. Dia mencoblos pada tahun 1999 pasca reformasi, saat itu Megawati menyebut ada 10 partai yang ikut pemilu.

"Saya baru mulai nyoblos sampai tahun 1999. Yang paling sedikit (partai peserta pemilu) adalah dari 1977 sampai 1997, itu hanya saya PDIP, Golkar, PPP. PKB belum ada," lanjut Megawati diiringi tawa hadirin.

2. KPU diminta netral saat pemilu berlangsung

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Megawati menekankan rakyat perlu diberikan kebebasan memilih. Dia juga meminta Komisi Pemilihan Umum menjaga netralitas selama pemilu berlangsung.

"Biarkan mereka memilih dengan baik, dan dari pihak lembaga ataupun dari KPU dapat menjalankan kewajibannya dengan netral, berdiri secara mandiri dan tentunya melihat supaya proses demokrasi ini dapat dijalankan sebaik-baiknya," ujarnya.

3. SARA harus dihindari selama pemilu

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Megawati juga meminta semua pihak menghindari isu SARA. Hal itu demi memberikan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

"Sudah banyak persoalan yang kita hadapi, tidak perlu kita melakukan hal-hal yang sifatnya SARA. Karena apa pun juga ini adalah demi kesejahteraan rakyat indonesia," ungkap Mega.

Baca juga: Resmi Jadi Peserta Pemilu 2019, Demokrat Belum Tentukan Calon Presiden

 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya