Kekerasan pada Hewan Masih Marak, Sanksi Pelaku Belum Maksimal
Sepanjang 2021 ada 11 kasus kekerasan pada hewan di Jatim
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Kasus kekerasan pada hewan masih kerap terjadi di daerah Jawa Timur. Bentuk kekerasan yang terjadi pada hewan juga bermacam-macam. Mulai dari ekploitasi hewan untuk kebutuhan ekonomi hingga pemukulan dan pembakaran. Sepanjang tahun 2021, di Jawa Timur tercatat ada 11 kasus kekerasan pada hewan yang terungkap. Salah satunya adalah penembakan terhadap anjing di Kota Malang beberapa waktu lalu. Data tersebut disampaikan oleh Jakarta Animal Aid Network.
Baca Juga: Polisi Selidiki Video Penembakan Anjing yang Viral di Malang
1. Paling banyak terjadi pada Primata
Koordinator Indonesi Bebas Topeng Monyet Jakarta Animal Aid Network, Suwarno menjelaskan bahwa dari total kasus yang muncul, kebanyakan merupakan kekerasan pada satwa primata monyet ekor panjang. Selain dieksploitasi untuk kebutuhan ekonomi, ada juga beberapa kasus yang muncul bahwa hewan tersebut dijadikan objek kekerasan untuk sebuah konten video.
"Jadi hewan tersebut disiksa kemudian direkam menjadi video dan diupload di platform medsos untuk mencari keuntungan," kata Suwarno, Sabtu (16/10/2021) malam.
Baca Juga: Polisi Dalami Kasus Pembantaian Anjing di Pacitan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.