TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Indonesia

Kepolisian Resmi Tetapkan Tersangka Pencium Jenazah COVID-19 

Tapi pelaku tidak ditahan   

Petugas kepolisian mendatangi rumah AS. Dok/Istimewa
Verified Writer
Alfi Ramadana

Malang, IDN Times - Polresta Malang Kota resmi menetapkan AS (53) sebagai tersangka. AS merupakan pencium jenazah COVID-19 yang videonya viral beberapa waktu lalu. Sebelumnya, Polresta Malang Kota yang membawa satu kompi pasukan menjemput AS di rumahnya, Selasa (18/8/2020).

1. Tidak dilakukan penahanan

Kepolisian mengevakuasi AS untuk memastikan kondisi kesehatannya. Dok/Istimewa

Meskipun ditetapkan sebagai tersangka, polisi tidak menahan AS. Sebab, ancaman hukuman yang dikenakan padanya kurang dari 5 tahun.

"Tidak dilakukan penahanan karena ancaman hukuman yang dikenakan kurang dari lima tahun," jelas Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Leonardus Simarmata, Rabu (19/8/2020). 

Baca Juga: Kasus Ambil Paksa Jenazah, Satgas COVID-19 Malang Kesulitan Tracing

2. Posisi tersangka masih di kantor polisi

Kapolresta Malang Kota bersama Dandim 0833 Kota Malang saat terjun langsung memimpin penjemputan AS. Dok/ Istimewa

Saat ini AS masih berada di Mapolresta Malang Kota. Dia masih menunggu hasil tes swab yang belum keluar. Jika nanti hasil swab sudah keluar, maka akan dilakukan langkah untuk meminimalisir penularan virus corona. Sejak awal kepolisian memang mengutamakan kesehatan tersangka terlebih dahulu. 

"Kalau hasil swab positif, tentu akan langsung dibawa ke rumah isolasi Jalan Kawi," tambahnya. 

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

3. Berkas tetap dikirim ke kejaksaan

Petugas kepolisian mendatangi rumah AS. Dok/Istimewa

Meskipun tidak ditahan, berkas tersangka AS tetap dilimpahkan ke kejaksaan. Proses hukum akan terus digulirkan sampai ada putusan terhadap kasus tersebut. Tersangka AS sebelumnya merupakan salah satu warga yang turut terlibat dalam upaya mengambil paksa jenazah COVID-19. Bahkan pada saat itu AS sempat membuka tutup jenazah dan menciumnya. 

"Berkasnya tetap dikirim ke kejaksaan. Proses tetap berjalan meski tidak ada penahanan," sambung mantan Wakapolrestabes Surabaya tersebut.

Baca Juga: Kasus Ambil Paksa Jenazah COVID-19, Polres Malang Kota Turun Tangan

Verified Writer

Alfi Ramadana

Menulis adalah cara untuk mengekspresikan pemikiran

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:
jenazah
COVID-19
tersangka
Malang
Topik Populer:
Piala Thomas dan Uber 2024
Piala Asia U-23 2024
Quiz

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya

Satgas Siapkan Sanksi Pencabutan Paspor Bagi Pengemplang Dana BLBI

Satgasus Korupsi Polri Petakan Masalah Ilegal Drilling

Departemen Kehakiman AS Tak Lagi Bela Donald Trump dalam Kasusnya

Pengadilan Jepang Tolak Pembatasan Toilet Perempuan bagi Transgender

Menlu Retno soal Al-Qur'an Dibakar: Itu Islamophobia!

Tawaf Wada dan Hukumnya, Haji Pertama Sekaligus Terakhir Rasulullah

Tampung Aspirasi Rakyat, Relawan Anies Gelar Musyawarah Reboan

Bunuh Pemain Sepak Bola, 3 Polisi Argentina Dipenjara Seumur Hidup

Panji Gumilang Blak-blakan soal Bunker di Ponpes Al Zaytun

Australia-India Jadi Batu Loncatan untuk Implementasi ASEAN Outlook