Viral Jenazah COVID-19 Keliru, Ini Penjelasan RSSA Malang
Karena kelelahan dan kurang teliti
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - RSUD Saiful Anwar (RSSA) Malang angkat bicara mengenai insiden jenazah tertukar yang sempat viral Kamis (28/1/2021). Kejadian tersebut diduga karena faktor kelelahan yang dialami tim pemakaman.
1. Ada 6 pemakaman dalam sehari
Kasubbag Humas RSUD Saiful Anwar Malang, Donny Iryan Vebry Prasetyo menjelaskan bahwa pada Kamis (28/1/2021) kemarin, ada jadwal 6 jenazah yang dijadwalkan dimakamkan dengan standar COVID-19. Untuk membedakan serta mempermudah tim pemulasaraan, petugas RSSA memberikan nomor antrian mulai 1 sampau 6. Tim pemulasaraan yang bertugas memakamkan ada lah dari Public Safety Center (PSC) yang berada di bawah naungan Dinas Kesehatan Kota Malang.
"Pemakaman jenazah nomor 1 dan 2 tidak ada masalah. Kemudian pada saat memakamkan jenazah antrian ke 3, petugas melakukan perubahan dengan mengambil jenazah antrian 5 untuk dimakamkan bersama karena berada di satu pemakaman yakni wilayah Sukun demi efektifitas," papar Donny, Jumat (29/1/2021).
Baca Juga: Tiga Warga Tuban Jadi Tersangka Ambil Paksa Jenazah COVID-19
Baca Juga: Viral Video Petugas Keliru Memakamkan Jenazah COVID-19 di Malang
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.