Erick Thohir Sebut Teror Bom di Makassar Bisa Ganggu Vaksinasi COVID
Menteri BUMN minta semua pihak menahan diri
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menilai bahwa bom bunuh diri yang terjadi di Gereja Katedral Makassar bisa mengganggu proses vaksinasi COVID-19, khususnya di wilayah setempat.
"Saat ini masih pandemi dan masyarakat serba kesulitan, apalagi ini bisa mengganggu program vaksinasi," ujarnya di sela meninjau program Sentra Vaksinasi Bersama BUMN di Kompleks Grand City Mall Surabaya, Jawa Timur, Minggu (24/3/2021) seperti dilansir ANTARA.
Baca Juga: Romo Benny Yakin Umat Katolik Tidak Terprovokasi Teror Bom di Katedral
1. Erick minta semua pihak menahan diri
Erick pun meminta semua pihak menahan dalam menyikapi hal ini. Apalagi, kondisi Indonesia saat ini masih serba sulit di tengah upaya melawan pandemik COVID-19.
"Mohon dengan hormat pihak tertentu menahan diri karena ini benar-benar kondisi yang tak menguntungkan bangsa Indonesia. Kita masih melawan pandemi, dan ekonomi masih terus mendapat gangguan bagaimana bisa menstabilkan. Tahan diri supaya semua berjalan baik," kata dia.
Baca Juga: [BREAKING] Menkopolhukam: Bom di Makassar Tidak Wakili Perjuangan Agama Apa Pun
Baca Juga: [BREAKING] Jokowi: Kapolri Usut Tuntas Jaringan Teroris ke Akarnya!