44 Pedagang Positif COVID-19, Pasar Raya Padang Kembali Ditutup
Lebih dari 1.000 orang pedagang akan menjalani swab test
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Padang, IDN Times - Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), melalui Dinas Perdagangan kembali menutup Pasar Raya Padang, Kamis (7/5). Penutupan dilakukan menyusul 44 orang pedagang di sana dinyatakan positif terjangkit COVID-19.
Penutupan Pasar Raya Padang ini merupakan kali kedua, setelah 36 pedagang di sana terkonfirmasi positif COVID-19. Namun setelah lima hari, pasar kembali dibuka dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19.
Angka ini diprediksi terus bertambah, mengingat Gugus Tugas Penanganan COVID-19 melalui tim kesehatan setempat, akan melakukan uji swab test kepada ribuan pedagang di Pasar Raya Padang.
Baca Juga: Kasus COVID-19 Tertinggi di Sumatera, Sumbar Perpanjang PSBB
Baca Juga: [BREAKING] Roy Kiyoshi Ditangkap Polisi, Diduga Terkait Narkoba
1. Siapkan 200 pedagang jalani swab per hari
Menurut Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Endrizal, seluruh toko yang ada di Pasar Raya Padang ditutup hingga hasil swab yang dilakukan ke lebih dari 1.000 orang pedagang selesai. Penutupan toko milik pedagang akan diperpanjang jika hasil swab menyatakan beberapa dari mereka terjangkit COVID-19.
“Ini adalah bentuk antisipasi. Dalam sehari bakal ada 200 pedagang yang akan menjalani swab test. Sebelum hasil keluar, mereka dilarang membuka tokonya,” kata Endrizal, Kamis (7/5).