TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gempa Pesisir Selatan Disebabkan Aktivitas Sesar Mentawai

Gempa tidak berpotensi tsunami

(IDN Times/Arief Rahmat)

Padang, IDN Times - Kepala Stasiun Geofisika Klas I Padang Panjang, Irwan Slamet menyebutkan, berdasarkan hasil analisis yang dilakukan pihaknya, gempa bumi berkekuatan 4,7 skala richter yang mengguncang Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat pada Senin (9/3) pukul 23.02 WIB, disebabkan adanya aktivitas sesar Mentawai.

Masyarakat diminta untuk tetap tenang dan waspada terhadap potensi gempa-gempa susulan. Dan tidak terpengaruh terhadap isu-isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.

“Jenis gempa ini adalah gempa bumi dangkal. Masyarakat diimbau untuk tenang dan tetap waspada,” kata Irwan Slamet.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 2,9 Guncang Kabupaten Rembang, Titik Gempa di Sumber

1. Tidak berpotensi tsunami

Ilustrasi (IDN Times/Ayu Afria Ulita)

Irwan menegaskan, hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi yang episenternya terletak pada koordinat 1.73 LS dan 100.30 BT dengan kedalaman 21 kilometer itu, tidak berpotensi tsunami.

Dengan demikian, masyarakat sekali lagi diimbau untuk tetap tenang dan tidak terpancing dengan isu-isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. 

“Gempa ini tidak berpotensi tsunami,” ujar Irwan Slamet.

2. Belum ada gempa susulan

Peta guncangan gempa 4.7 SR Kabupaten Pesisir Selatan, Senin malam (9/3). Dok. IDN Times

Menurut Irwan, berdasarkan hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa-gempa susulan. 

“Sampai pukul 23.40 WIB, belum ada gempa-gempa susulan,” ujarnya.

Untuk sementara, berdasarkan laporan dari masyarakat, selain di Pessel guncangan gempa bumi juga dirasa sebagian warga Kota Padang.

Baca Juga: Gempa 4,7 SR Guncang Kabupaten Pesisir Selatan, Terasa Hingga Padang

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya