TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

9 ABK KMP Awu di Jatim Positif Virus Corona, 74 Lainnya Karantina

Ada 62 kasus baru virus corona di Jatim

Ilustrasi penanganan pasien virus corona. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah

Surabaya, IDN Times - Sembilan dari 16 Anak Buah Kapal (ABK) KMP Awu dinyatakan positif virus corona atau COVID-19 di Jawa Timur, usai menjalani rapid test dan swab. Mereka yang reaktif rapid test pun dibawa ke Rumah Sakit PHC.

"Melaporkan sesuai keterangan Syahbandar Tanjung Perak, KMP Awu milik PT Pelni lakukan rapid test 90 orang, ternyata 16 positif (reaktif). Dibawa ke RS PHC jalani penyembuhan," kata Kepala Dinas Perhubungan Jatim Nyono saat konferensi pers di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (17/5).

1. Sebanyak 74 ABK menjalani karantina di kapal

Warga di Palembang terjaring razia masker dan dikarantina 1x24 jam di Asrama Haji (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Nyana menjelaskan, sebanyak 74 ABK lainnya harus menjalani karantina di kapal, sesuai protokol kesehatan dari pemerintah.  

"Sisanya 74 orang, dikarantina di atas kapal sesuai SOP. Kenapa di atas kapal? Karena kapal tersebut harus ada yang jaga," kata dia.

2. Sebanyak 62 kasus baru di Jatim dan terbanyak di Surabaya

Ilustrasi rapid test COVID-19 (ANTARA FOTO/Jojon)

Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Jawa Timur bertambah 62 kasus per Minggu (17/5). Sehingga total kasus positif secara keseluruhan di Jatim mencapai 2.150 kasus, sedangkan yang masih dalam perawatan 1.593 pasien.

Dari 62 kasus baru ini, terbanyak dari Surabaya yaitu ada 24 pasien. Tuban dan Jember enam pasien, dan Sidoarjo empat pasien. Magetan, Gresik, dan Bangkalan masing-masing dua pasien. Kemudian, Kabupaten Mojokerto, Tulungagung, Kabupaten Pasuruan, Jombang, Kabupaten Kediri, Banyuwangi dan Kabupaten Probolinggo satu pasien.

Baca Juga: 27 Pekerja Pabrik Rokok Asal Kediri Positif COVID-19

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya