TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Belum Ada Bantuan, Pengungsi Lombok Barat Makan Berlauk Sambal

Semua bantuan masih terpusat di Lombok Utara

IDN Times/Ardiansyah Fajar

Lombok Barat, IDN Times - Efek gempa di Lombok pada Minggu (5/8) lalu masih terus dirasakan para warganya. Banyak warga yang memilih tinggal di tenda dan pengungsian, salah satunya warga Desa Wadon, Gunungsari Lombok Barat. IDN Times melihat langsung bagaimana kondisi rumah dan nasib para pengungsi yang tinggal di kawasan ini, Selasa (7/8).

Baca Juga: 230 Kali Gempa Susulan Landa Lombok, 16 Terasa Kuat

1. Lebih dari 90 persen rumah retak, bahkan beberapa sudah runtuh

IDN Times/Ardiansyah Fajar

Dari pantauan IDN Times di lokasi, meski kawasan Lombok Barat bukanlah pusat terjadinya gempa, tapi dampaknya sangat terasa. Beberapa rumah di sini sudah runtuh tak berbentuk. Ada juga yang masih berdiri namun retak pada bagian temboknya. "Iya 90 persen di sini retak. Di dalam sana banyak yang roboh rumahnya," kata Bambang (59), warga Desa Wadon kepada IDN Times.

2. Warga mendirikan tenda dan posko pengungsian sendiri

IDN Times/Ardiansyah Fajar

Karena kondisi rumah sudah rusak parah, warga Kecamatan Gunungsari Lombok Barat ini banyak yang mendirikan tenda darurat di tanah lapang. Ada juga yang terpaksa membuat posko pengungsian seadanya di pinggir jalan. "Ini kami dirikan sendiri sama warga lainnya. Sementara bantuan belum masuk ke sini. Semua masih ke Utara (Lombok Utara). Kami minta tolong," kata Bambang.

Baca Juga: Gempa 5,5 SR Kembali Mengguncang, Tamu Hotel Pilih Tidur di Lobby

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya