Korban Pencabulan di Jatim Tembus 100 Anak dalam Dua Pekan
Darurat Paedofil!!!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Jawa Timur akhir-akhir ini dihebohkan dengan kasus pencabulan terhadap anak di bawah umur. Terbukti, selama dua pekan sudah lebih dari seratus anak menjadi korban para predator paedofil. Hal ini mengisyaratkan Jawa Timur sedang mengalami darurat kekerasan seks anak.
1. Selama dua pekan, 109 anak jadi korban
Kepala Bidang Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan, kasus pencabulan masalah yang dilakukan oleh guru berinisial MSH (29) menjadi yang terbesar di Jatim. Pasalnya, sebanyak 65 siswa tercatat menjadi korban pemuas nafsu guru bejat tersebut. Ternyata tak hanya itu, sebelumnya ada seorang kakek bernama Abedi (65) yang mencabuli lima anak tetangganya.
"Sekarang ini sudah ratusan, bayangkan hanya dua pekan lho. Di Situbondo 7 anak, Jombang ada dua kasus 27 anak dan 15 anak. Di Surabaya ada 65 anak dan kakek itu lima anak. Sekarang total sudah 100 lebih," ungkap Frans Barung.
Baca juga: Sejak Kelas Dua SMP, Kakak dan Adik ini jadi Korban Pencabulan Ayah Kandungnya
Baca juga: Kemensos Siapkan Tim Khusus untuk Korban Pencabulan di Banten