Kampanye Hari Pertama, Ini yang Dilakukan Khofifah dan Gus Ipul
Apa saja ya promonya?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Pilkada Jatim 2018 telah memasuki masa kampanye. Tak perlu menunggu lama, kedua peserta pilkada Khofifah Indar Parawansa dan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) langsung memanfaatkan kesempatan ini untuk mendulang pundi-pundi suara.
Di hari pertama, Khofifah maupun Gus Ipul langsung menyusuri kawasan arek. Khofifah ke Lamongan sedangkan Gus Ipul ke Malang.
1. Khofifah sapa nelayan di TPI Lamongan dan kunjungi Pondok Sunan Drajat Lamongan
Calon Gubernur nomor urut satu, Khofifah memilih hari pertama kampanye ke Lamongan. Ia menyematkan diri untuk menyapa sekaligus mendengar aspirasi para nelayan di TPI (Tempat Pelelangan Ikan) Brondong, Lamongan.
Dalam kunjungan ini, Khofifah melihat secara langsung kondisi di TPI dan pasar ikan. Ia ingin produksi para nelayan terus meningkat, pasalnya saat ini masih di bawah rata-rata setelah ada aturan larangan penggunaan cantrang.
"Kita ini melihat, mendengar, memantau. Jika mereka yang menggunakan cantrang ternyata produknya signifikan, untuk itu saya perlu tahu berapa hasil produksinya. Ternyata di sini produksinya hanya 30 gross ton ke bawah, artinya masih dalam batas toleransi untuk tetap bisa dilakukan. Karena yang harus dipikirkan adalah efek dominonya, apalai setiap cantrang itu ada 50 tenaga perempuan," ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima IDN Times, Kamis (15/2).
Selain di TPI Lamongan, Khofifah juga berkunjung ke Pondok Pesantren Sunan Drajat. Kunjungan ini disambut hangat oleh para santri dan pimpinan pondok Kyai Ghofur.
Khofifah menginginkan setiap pengajar pondok pesantren bisa mendapatkan kesejahteraan agar semangat dan ikhlas memberi ilmu ke para santri. "Makanya di nawa bhakti satya sudah kami cantumkan, Jatim Diniyah," kata Mantan Menteri Sosial RI ini.
Baca juga: Pilgub jatim: Khofifah Nomor Urut 1, Gus Ipul 2
"Ada dua produk olahan yang mendominasi, pertama olahan makanan kedua industri tembakau. Sebanyak 2,6 juta tenaga kerja terserap di industri tembakau dari hulu ke hilir. Pasar tembakau akan terus kita tingkatkan, kalau pasarnya meningkat, buruhnya akan semakin sejahtera," pungkas Gus Ipul.
Baca juga: Pamitan, Gus Ipul Peluk Pakde Karwo