TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kapolda Jatim Ancam Pecat Anggotanya yang Tak Netral

#Pilkada2018 Wah jangan main-main ya

IDN Times/Reza Iqbal

Surabaya, IDN Times - Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) memastikan anggotanya akan bersikap netral selama Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2018. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kapolda Jatim, Irjen Pol Machfud Arifin. Bahkan, Kapolda tidak segan menindak tegas berupa sanksi jika ada yang berani netralitas aparat kepolisian.

1. Tidak netral bisa dimutasi hingga dipecat

IDN Times/Faiz Nashrillah

Machfud mengingatkan kembali pada seluruh anggota Polri jajarannya untuk tetap menjaga kenetralitasannya selama Pilkada Jatim 2018. Dia berharap, dalam menghadapi proses pemungutan suara pada 27 Juni 2018 mendatang, netralitas Polri, TNI, sampai Aparatur Sipil Negara (ASN) harus tetap terjaga. "Bisa mutasi penempatan, Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH), dan Jabatan," tegas Machfud, Senin (26/6).

2. Polisi jamin jaga kondusifitas dan kamtibmas selama Pilkada berlangsung

IDN Times/Fitria Madia

Machfud menuturkan, personelnya diharap dapat menjalankan peran dan tugas masing-masing untuk menyelenggarakan pemilu secara profesional serta dilandasi komitmen moral hingga disiplin kerja. "Jangan gunakan tempat ibadah untuk kegiatan politik, mari jaga situasi kamtibmas tetap kondusif dengan tidak melakukan kampanye Sara, ujaran kebencian di media sosial, sampai black campaign," kata pria denga dua bintang emas di pundaknya ini.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya