TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Polisi Tangkap 22 Orang Terkait Rencana Rusuh di Pelantikan Presiden

Komplotan ini digerakkan oleh Abdul Basith

IDN Times/Axel Jo Harianja

Jakarta, IDN Times - Sub Direktorat 4 Kejahatan dan Kekerasan (Jatarnas) Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menangkap 22 orang yang merencanakan teror dan kerusuhan jelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden yang akan digelar esok hari, Minggu (20/10).

Dikutip dari Antara, akibat perbuatannya, 22 tersangka tersebut ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya untuk menjalani proses hukum. Mereka dijerat dengan Pasal 187 bis Pasal 212 KUHP, Pasal 214 KUHP, dan Pasal 218 KUHP, dengan ancaman hukuman minimal 20 tahun penjara dan maksimal hukuman mati.

Baca Juga: Jelang Pelantikan Presiden, 800 Personel TNI-POLRI Disiagakan

1. Komplotan digerakkan oleh Abdul Basith

(ilustrasi bom) IDN Times/Sukma Shakti

22 orang yang ditangkap oleh polisi merupakan komplotan yang dimotori oleh dosen non-aktif Institut Pertanian Bogor (IPB), Abdul Basith, yang sebelumnya pernah ditangkap atas perencanaan kerusuhan di Aksi Mujahid 212, yang digelar pada Sabtu (28/9).

Kelompok ini merencanakan kerusuhan dengan menggunakan bom molotov dan bom rakitan, dengan modus mendompleng unjuk rasa mahasiswa.

2. Awal terungkapnya kasus

IDN Times/Axel Jo Harianja

Kasus itu terungkap bermula dari laporan masyarakat yang melihat ada aktivitas mencurigakan di Cipondoh, Tangerang Kota, Banten. Dari laporan yang diketahui, sejumlah orang melakukan pertemuan untuk membahas rencana kerusuhan.

"Berawal dari adanya pertemuan beberapa orang tanggal 20 September 2019 di daerah Ciputat," ujar Argo, Jumat (18/10).

Pertemuan tersebut, membahas rencana kerusuhan yang dilancarkan pada aksi 24 September, namun rencana mereka gagal, dan rencana kembali disusun untuk membuat kerusuhan di aksi Mujahid 212 yang digelar 28 September lalu, dan kembali gagal karena sehari sebelumnya, komplotan tersebut berhasil ditangkap.

3. Polri siap amankan pelantikan

IDN Times/Aulia Fitria

Polri sudah siap untuk mengamankan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden yang akan digelar Minggu (20/10).

"Pertama, saya sampaikan pada prinsipnya untuk pelantikan tanggal 20 besok, Polri sudah siap untuk mengamankan," ujar Kombes Pol Polda Metro Jaya, Argo Yuwono, dikutip dari Antara

Argo juga meminta kepada masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam menyukseskan kegiatan tersebut.

"Kami tadi sampaikan bahwa kami butuh partisipasi untuk semua dalam acara kontitusional ini, sejarah setiap lima tahunan pelantikan Presiden dan Wapres," katanya.

Baca Juga: Catat! Ini Info Pengalihan Arus Lalu Lintas Jelang Pelantikan Presiden

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya