TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Surati Menteri PUPR, Anies Minta Kolong Jalan Tol Dikelola Pemprov DKI

Anies janji akan benahi seluruh kolong jalan tol di Jakarta

Anies Baswedan (IDN Times/Axel Jo Harianja)

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan dirinya meminta agar kolong tol dikelola oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI. Atas hal itu, Anies mengaku telah menulis surat kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, terkait permintaannya tersebut. Surat itu, kata Anies, telah dikirim pada 13 Maret 2019 lalu.

"Semua kolong tol saya sudah menulis surat kepada Pak Menteri PUPR untuk diserahkan pengelolaan kepada DKI, sekarang kita menunggu keputusan dari Menteri PUPR, apakah permintaan DKI dipenuhi," ujar Anies kepada wartawan di Stasiun MRT ASEAN, Jakarta Selatan, Rabu (10/4).

1. Kolong tol dapat dimanfaatkan untuk segala macam kegiatan

(Menteri PUPR Basuki Hadimuljono) www.twitter.com/@BPSDM_PUPR

Menurut Anies, permintaannya itu dilakukan agar kolong jalan tol dapat dikelola dengan baik. Selain itu, kolong tol juga dapat digunakan sebagai sarana yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.

"Karena dengan begitu, nanti kita bisa mengelola semua kolong tol, bisa dipakai untuk taman, ruang kegiatan, macam-macam," jelas dia.

2. Penanggung jawab jalan tol seharusnya bertanggung jawab untuk mengelola kolong jalan tol

IDN Times/Arifin Al Alamudi

Selain itu, lanjut Anies, penanggung jawab jalan tol seharusnya juga bertanggung jawab untuk mengelola kolong-kolong jalan tol yang ada di Jakarta.

"Kolong tol sekarang ini tidak terkelola, karena bukan milik kita, yang mengelola sekarang suruh tanggung jawab. Siapa pun yang mengelola tidak baik, orang marahnya ke Jakarta, padahal itu bukan milik kita," jelas Anies.

Baca Juga: Resmikan Stasiun MRT ASEAN, Anies : Jakarta Ibu Kota ASEAN

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya