TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bom Bunuh Diri Medan, Polri Tangkap 71 Terduga Teroris

Ada 30 terduga teroris yang ditangkap di wilayah Medan

Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Muhammad Iqbal (IDN Times/Axel Jo Harianja)

Jakarta, IDN Times - Kepala Divisi (Kadiv) Humas Mabes Polri Irjen Pol Muhammad Iqbal mengatakan, pihaknya menangkap 71 terduga teroris pasca bom bunuh diri di Polrestabes Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11) lalu.

"Lanjut penyidikan 68 orang. Meninggal dunia tiga orang. Satu (meninggal karena) bom bunuh diri dan dua (ditembak karena) mengancam nyawa petugas," katanya di Gedung Tribrata, Kebayoran, Jakarta Selatan, Selasa (19/11).

Baca Juga: Densus Sergap Teroris Jaringan Bom Medan di Pasuruan 

1. Ada 30 terduga teroris yang ditangkap di wilayah Medan

(IIustrasi) IDN Times/Arief Rahmat

Iqbal kemudian memaparkan 71 terduga teroris yang ditangkap itu. Di Pekanbaru lima orang, Jabodetabek tiga orang, Banten lima orang, Jawa Tengah 11 orang, Medan 30 orang, Jawa Barat 11 orang dan Kalimantan satu orang.

"Aceh tadinya empat dan kini dua orang dipulangkan karena tidak terbukti. Kemudian Jawa Timur dua orang dan Sulawesi Selatan satu orang," ungkap Iqbal.

2. Aksi bom bunuh diri di Medan diketahui terduga teroris lainnya

ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi/aww

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) sebelumnya menyatakan, aksi pelaku bom bunuh diri di Polrestabes Medan, Sumatera Utara (Sumut) pada Rabu (13/11) lalu, merupakan aksi lone wolf atau pelaku tunggal.

Akan tetapi, Mantan Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, aksi pelaku yang bernama Rabbial Muslim Nasution (RMN), telah diketahui dan direncanakan.

"Dalam proses investigasinya, pemeriksaan terhadap beberapa orang terdekat tersangka baru terungkap siapa-siapa yang berperan untuk siapkan saudara RMN melakukan society bomber," kata Dedi dalam Konferensi Pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (18/11).

Dedi menjelaskan, sebelumnya Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti-Teror Polri menangkap 46 terduga teroris. Kemudian, 23 dari 46 orang terduga teroris itu, memiliki keterkaitan langsung dengan kelompok teroris jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD). Kelompok ini dipimpin oleh terduga teroris berinisial Y.

"Ini jaringannya yaitu meliputi jaringan Sumut dan jaringan Aceh," kata Dedi.

Baca Juga: Polda Jatim Akui Teroris di Pasuruan Terkait Bom Bunuh Diri Medan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya