TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Survei SMRC: 89 Persen Pemilih Telah Mantapkan Pilihannya

Kalau kamu pilih siapa, guys?

ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Jakarta, IDN Times - Direktur Riset Lembaga Survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), Deni Irvani, mengatakan bahwa 88 persen hingga 89 persen pemilih telah memantapkan pilihannya untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019, pada 17 April mendatang. Angka itu dibuktikan dari hasil survei yang dilakukan SMRC pada tanggal 5 hingga 8 April 2019.

"Ada (responden) yang masih mengatakan besar kemungkinan berubah pilihannya, tapi jumlahnya tidak besar. 88 hingga 89 persen pemilih, mengatakan pilihannya sudah bulat dan mantap," ujar Deni kepada wartawan di kantor SMRC, Jakarta, Jumat (12/4).

Baca Juga: Survei SMRC: Jokowi Berpeluang Menang di Pilpres 2019

1. Jokowi-Ma'ruf unggul 17,9 persen dari segi strong voters

IDN Times/Axel Jo Harianja

Dalam survei itu juga dinyatakan paslon (pasangan calon) calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 01 Joko 'Jokowi' Widodo-Ma'ruf Amin unggul 17,9 persen dari segi pendukung kuat (strong voters) dibandingkan lawannya Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

"Pendukung kuat Jokowi-Ma'ruf ada 50,4 persen sedangkan pendukung kuat Prabowo-Sandiaga sebesar 32,5 persen," jelas Deni. Selain itu, pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin yang masih dapat beralih (swing voters) berada di angka 6,4 persen, sedangkan swing voters kubu Prabowo-Sandiaga sebesar 4,5 persen.

2. Jokowi-Ma'ruf Amin berpeluang menangi Pilpres 2019

IDN Times/Fitang Budhi Adhitia

Berdasarkan hasil survei itu juga, elektabilitas Jokowi- Ma'ruf Amin sebesar 56,8 persen. Sementara lawannya kubu 02 Prabowo-Sandiaga mendapat 37 persen dukungan. Sedangkan 6,3 persen responden mengaku tidak tahu pilihannya di Pilpres 2019.

"Secara statistik selisihnya signifikan, Jokowi-Amin unggul atas Prabowo-Sandi," kata Deni.

Menurut Deni, keunggulan Jokowi-Amin atas Prabowo-Sandiaga juga dilihat dari tiga bentuk pengukuran lainnya. Misalnya, jika undecided diprediksi pilihannya, maka elektabilitas Jokowi-Amin diperkirakan antara 56 persen sampai 60,5 persen. Sedangkan Prabowo-Sandi antara 39,5 sampai 44 persen.

Lalu, dengan pengukuran tidak langsung dengan skala bipolar 0-10 (0=Jokowi-Amin, 10=Prabowo-Sandiaga), elektabilitas Jokowi-Amin 55,7 sampai 58,8 persen dan Prabowo-Sandiaga 41,2 sampai 44,3 persen.

Kemudian, dalam pengukuran tidak langsung dengan skala unipolar 0-10 (0=pasti tidak akan memilih,10=pasti akan memilih), elektabilitas Jokowi-Amin 55,8 sampai 58,6 persen dan Prabowo-Sandiaga 41,4 persen sampai 44,2 persen.

Baca Juga: SMRC: Elektabilitas Jokowi Tinggi karena Kinerja Dinilai Baik

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya