AVO Buktikan Perubahan Nyata untuk Lingkungan Lewat Bisnis Kecantikan
integrasikan konsep green beauty dan blue beauty
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Apa yang kamu ingat jika mendengar kalimat sustainability in beauty industry? AVO Innovation Technology jawabannya, bergerak di lini bisnis kecantikan, AVO memiliki lima brand diantaranya Avoskin, Lacoco, Looké Cosmetic, Oasea dan Glow Better yang menggunakan sustainability sebagai misi utamanya.
Program-program sustainability yang AVO lakukan tidak hanya diperlihatkan dari segi produk yang mereka tawarkan tetapi juga terlihat begitu jelas program kegiatan bagi lingkungan. Alasan utama melakukan sustainability program ini karena pada industri kecantikan turut berkontribusi terhadap isu ini dengan fakta bahwa setiap tahunnya, menurut data dari zero waste industri kecantikan menghasilkan 120 miliar kemasan, di mana sekitar 40% kemasan tersebut tidak dapat didaur ulang.
Bagaimana AVO menjawab isu ini? Simak sampai habis di bawah ya, guys!
Baca Juga: 5 Fakta dan Mitos tentang Dunia Kecantikan, Ada yang Kamu Percayai?
1. Implementasi sustainability di lingkungan internal dan eksternal
Merespon isu tersebut, AVO mengintegrasikan konsep sustainable beauty lewat “Green Beauty” dan “Blue Beauty” yang tidak hanya mempercantik konsumen melainkan juga mempercantik lingkungan. Hal itu dilakukan untuk menjaga keseimbangan dan kelangsungan lingkungan di masa yang akan datang.
Lewat beberapa kegiatan CSR yang telah dilakukan, AVO turut serta dalam penyelamatan lingkungan. Dari penyelenggaraan konser musik perayaan ulang tahun ke-8, AVO melakukan penanaman 4.464 pohon sebagai implementasi dari program 1 tiket AVOrestation = 1 pohon yang ditanam.
Diantara 2400 pohon mangrove di Pantai Samas, DIY; 1102 pohon alpukat di Dusun Jabungan, Kota Semarang, 674 pohon trembesi di Kab. Landak, Kalimantan Barat; dan 288 pohon kayu di Bandung. Tidak hanya itu, AVO juga melakukan gerakan bersih pantai dalam rangka World Ocean Day di laguna Pantai Samas berkolaborasi dengan komunitas reiSPIRASI.
AVO melakukan kerjasama jangka panjang dengan komunitas 4K Yogyakarta, komunitas pemberdayaan laut terutama pada penyu atau tukik. Kegiatan CSR berupa beach clean-up dimana nantinya sampah-sampah plastik yang terkumpul akan dipilah dan dicuci untuk dijadikan ecobrick. Selain itu juga ada penanaman pandan laut dan konservasi hingga pelepasliaran tukik di Pantai Pelangi.
Kepedulian terhadap isu lingkungan ini juga diterapkan pada internal perusahaan seperti contohnya melakukan edukasi pengumpulan sampah harian dan kemasan botol plastik yang mana pembuangan botol plastik ini harus dibersihkan terlebih dahulu lalu membuangnya ke tempat daur ulang yang sudah disediakan, karyawan juga diwajibkan membawa tumblr agar mengurangi penggunaan sampah plastik di kantor, pengelolaan sampah yang mana AVO bekerjasama dengan Rekosistem untuk pengelolaan sampah, termasuk kemasan kosong skincare dan makeup dari internal AVO, yang terdata di 2022 ini sudah terkumpul sebanyak 5.754 botol untuk didaur ulang.
Baca Juga: 9 Serum Avoskin Your Skin Bae Series yang Aman untuk Pemula