Kerja Sama dengan Marketplace Korsel, BNI Bawa Batik Ke Pasar Global
Sejalan dengan misi program UMKM Go Global
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) membuka jalan bagi pengrajin batik Indonesia untuk menembus pasar Korea Selatan melalui akses digital. Hal tersebut merupakan buah dari perjanjian kerja sama antara Backpackr.Inc (IDUS) dengan nasabah binaan BNI, Batik Chic.
General Manager BNI Seoul, Anisfu, mengatakan bahwa hal ini sejalan dengan misi BNI untuk mendorong transaksi ekspor dari UMKM Indonesia ke luar negeri melalui program UMKM Go Global.
Baca Juga: Bangun Kompetensi, BNI-PLN Luncurkan Buku Pintar Hedging
1. Fasilitasi UMKM untuk bersaing di pasar internasional
Penandatanganan kerja sama tersebut dilakukan secara virtual oleh Donghwan Kim dari IDUS, dengan Novita Yunus perwakilan dari Batik Chic pada akhir pekan lalu.
Momentum itu disaksikan oleh Duta Besar Republik Indonesia untuk Korea Selatan Umar Hadi dan General Manager BNI Seoul Anisfu sebagai fasilitator dan inisiator. Anisfu menjelaskan, BNI berada di garda terdepan dalam memfasilitasi produk UMKM untuk bisa bersaing di pasar internasional.
“Ke depannya diharapkan makin banyak UMKM yang bisa berpartisipasi untuk Go Global," ujar Anisfu di sela-sela acara penandatanganan tersebut.
Perlu diketahui, Backpackr.inc (IDUS) merupakan perusahaan marketplace di Korea Selatan. Aplikasi IDUS memfasilitasi para artis dan pengrajin untuk memasarkan produk-produk handmade.
Per April 2021, tercatat 23.000 produsen atau penjual telah mendaftar dan memasarkan lebih dari 320.000 produk di Korea Selatan. Batik Chic sendiri merupakan nasabah binaan BNI yang telah berkecimpung dalam produksi fashion batik sejak 2009.
Baca Juga: Pengguna dan Transaksi Terus Tumbuh Lewat The New BNI Mobile Banking