TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Efek Samping Virus Corona, Warga Depok Borong Sembako di Supermarket 

Persediaan sembako, masker dan antiseptik menipis

Ilustrasi kersediaan sembako di supermarket (IDN Times/Denny Adhietya Febrian)

Depok, IDN Times - Pemerintah mengumumkan dua warga Depok positif terinfensi virus corona pada Senin (2/3). Pengumuman tersebut ternyata memicu kepanikan masyarakat. Warga Depok menyerbu sejumlah minimarket untuk memborong masker dan sembako.

"Hari ini ramai banget, dari pagi, banyak yang beli sembako, masker, sama antiseptik juga, karena virus corona mungkin, jadi mereka nyetok buat antisipasi," kata Andra salah satu pegawai Alfamidi, Depok, Senin (2/3) malam.

1. Warga memborong beras, minyak, dan makanan instan

Persediaan sembako di supermarket (IDN Times/Denny Adhietya Febrian)

Andra mengatakan supermarket ramai didatangi warga sejak Senin pagi. Mereka berbelanja sembako, seperti beras, minyak, mi instan, nugget, dan makanan instan lainnya untuk persediaan di rumah.

"Stok beras kita aja hari ini udah abis, minyak juga mulai menipis," ucapnya.

2. Masker, hand sanitizer serta antibodi dan vitamin juga ludes

Persediaan sembako di supermarket (IDN Times/Denny Adhietya Febrian)

Selain sembako, pembeli juga memburu masker, hand sanitizer, vitamin dan antibodi sebagai alat pelindung diri agar mengurangi potensi terkena virus corona. Andra mengungkapkan stok masker yang baru aja tiba Senin siang namun sudah langsung ludes.

"Stok udah mulai berkurang bahkan ada yang habis, pada beli vitamin sama antibodi. Padahal baru aja masker dateng siangnya, langsung abis, di sini harganya Rp3.200 per satu, saya juga kaget tadi hand sanitizer dan antiseptik lainnya habis," ucapnya.

Baca Juga: Virus Corona: Apa Itu Virus? Ini Asal Muasal dan Cara Terbentuknya

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya