Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Kalah di Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta tak lantas menyurutkan popularitas Agus Harimurti Yudhoyono. Hasil survei The Initiative Institute menyatakan popularitas Agus masih cukup tinggi meski gagal berlaga di Pilkada putaran kedua. Sehingga, peluangnya untuk mengikuti Pemilihan Gubernur Jawa Timur pada tahun depan cukup tinggi.
Dilansir dari Merdeka.com, tingkat popularitas Agus berdasarkan survei Initiative Instituse, masih berada di urutan lima besar. Survei dilakukan sejak Januari hingga Maret, dengan menggunakan metode tanya jawab langsung kepada 950 responden berusia 17 tahun ke atas. Para responden berasal dari 99 desa atau kelurahan di 11 daerah pemilihan. Siapa saja pesaing Agus?
Baca juga: Tak Mau Kalah dengan Demokrat, PDIP Juga Siapkan 6 Nama untuk Pilkada Jatim
Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf.
Jatimtimes.comTingkat popularitas Gus Ipul mencapai 82,8 persen dan elektabilitasnya tembus angka 33,2 persen. Namun, dalam survei tersebut, responden yang memilih Gus Ipul sebagai calon gubernur lebih rendah di banding sebagai calon wakil gubernur. Gus Ipul sendiri mengucap syukur dan berterima kasih atas dukungan masyarakat kepadanya. Meski begitu, dia menyebut semua keputusan harus bergantung kepada partai politiknya terlebih dahulu.
Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa.
Tempo.coBeda tipis dengan Gus Ipul, tingkat popularitas Khofifah mencapai 81,4 persen (popularitas) dan 28,3 persen untuk elektabilitasnya. Menanggapi hal itu, Khofifah menyatakan ada sejumlah pihak yang mengapresiasi dirinya lantaran masuk bursa pemimpin Jawa Timur. "Saya rasa harus cek sound dulu, cek sound adalah survei yang harus dilakukan secara detail," ujar Khofifah seperti dikutip Liputan6.com.
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini.
Tak hanya popularitas belaka, kinerja Risma untuk kota Surabaya telah memberikan bukti. Penghargaan tingkat nasional maupun internasional berhasil dipamerkan kota Pahlawan itu. Untuk popularitasnya, Risma meraih 75,4 persen dan elektabilitas di angka 26,1 persen.
Sedangkan Risma lagi-lagi menegaskan tak berniat maju menjadi calon gubernur Jatim karena masih memiliki tanggung jawab di Surabaya. "Tidak ada tanggapan, saya tidak kepingin kok. Ngurus Surabaya saja," ujarnya.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Agus Harimurti Yudhoyono.
instagram.com/annisayudhoyonoKekalahan Agus di Pilkada DKI Jakarta memberi keuntungan tersendiri bagi wacana bursa Pilgub Jawa Timur. Dia berhasil menggeser angka popularitas Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, yakni mencapai angka 40,2 persen. Dia sempat membantah akan maju menjadi calon gubernur Jawa Timur. Sementara ini, ia disibukkan dengan "membayar utang" waktu kepada keluarganya. Memang, selama mengikuti proses Pilkada DKI Jakarta, waktunya habis tersita untuk kampanye, blusukan, dan kegiatan politik lainnya.
Baca juga: 10 Kegiatan Agus Yudhoyono dan Annisa Pohan Setelah Selesai dari Pilkada DKI
