TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Antisipasi Banjir, 240 Alat Berat Dikerahkan Keruk Sungai Ciliwung 

Pemprov DKI siap hadapi musim hujan

Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau pengerukan lumpur di Kali Ciliwung, Jumat (10/11/2023)IDN Times Dini Suciatiningrum

Jakarta, IDN Times - Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau pengerukan lumpur di sungai Ciliwung, Kelurahan Bidara Cina, Jakarta Timur, dan Kelurahan Kebon Baru, Jakarta Selatan, Jumat (10/11/2023).

Heru mengatakan, pengerukan kali ini merupakan upaya Pemprov DKI Jakarta untuk mengantisipasi banjir memasuki musim penghujan.

"Pemprov DKI melalui SDA melakukan bulan pengerukan. Jadi kita terus mengeruk kali yang memang harus direvitalisasi. Pak Sekda juga menyampaikan, minggu depan kita semua, termasuk ASN, akan melakukan kerja bakti," ujar Heru di Jakarta Timur, Jumat (10/11/2023).

 

Baca Juga: 10 Wilayah di Jakarta yang Paling Berpolusi per 9 November 2023

1. Sebanyak 240 alat berat diturunkan

Pengerukan Sungai Ciliwung, Jumat ( 10/11/2023)/IDN Times Dini Suciatiningrum

Heru meminta, Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta dan Dinas Lingkungan Hidup (LH) Provinsi DKI Jakarta, mengerahkan seluruh alat berat dan personel agar Jakarta siap menghadapi potensi banjir, genangan maupun limpahan air kiriman dari luar wilayah ketika musim hujan tiba.

"Semua alat berat akan kita turunkan untuk mengatasi potensi banjir. Tadi Kadis SDA menyampaikan, hari ini di semua titik bergerak. Ada 240 unit alat berat, semuanya turun mengeruk kali, supaya bisa mengantisipasi banjir," kata Heru.

 

2. Heru berharap bisa kurangi banjir

Sejumlah kendaraan melintasi banjir yang menggenangi Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Sabtu (5/11/2022). Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang melanda DKI Jakarta pada Sabtu 5 November 2022 siang membuat sejumlah wilayah Ibu Kota terendam banjir (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Heru berharap kegiatan pengerukan lumpur di Kali Ciliwung ini, bisa mengurangi dampak genangan dan risiko banjir.

"Ya mudah-mudahan berkurang, walaupun ada beberapa lokasi yang rawan banjir. Mudah-mudahan genangannya cepat surut," katanya.

 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya