Di Arab Saudi, Risma Beberkan Program Bansos untuk Kelompok Rentan
Sejumlah program kesejahteraan sosial untuk kelompok rentan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Sosial Tri Rismaharini mengungkapkan pandemik telah memukul semua sektor di Tanah Air, termasuk kelompok miskin dan rentan menjadi pihak yang paling terdampak.
Guna mendukung kelompok rentan tersebut, Mensos mengatakan, pemerintah Indonesia meluncurkan program kesejahteraan sosial secara intensif.
"Yaitu berupa bantuan sosial tunai (Program Keluarga Harapan/PKH) untuk 10 juta penerima manfaat, bantuan sembako (Bantuan Pangan Non Tunai/BPNT) untuk 18,8 juta penerima manfaat. Tahun 2021 nilai bantuan sekitar Rp105 triliun (atau 7,5 juta dolar AS),” kata dia pada Kongres Kewirausahaan Global (GEC), di Riyadh, Kerajaan Arab Saudi, Selasa (29/3/2022).
Baca Juga: Risma Pamer Produk Buatan Disabilitas di Kerajaan Arab Saudi
1. Pemerintah membuat program afirmatif khusus untuk mendukung kelompok rentan
Menteri yang akrab disapa Risma itu menerangkan pemerintah juga membuat program afirmatif khusus untuk mendukung kelompok rentan seperti penyandang disabilitas, lansia, dan yatim piatu.
Pandemik juga membuat sebagian anak-anak kehilangan orang tuanya dan menjadi yatim piatu (YAPI) baru di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia.
“Untuk anak YAPI, pemerintah meluncurkan program yang mendukung pendidikan dan kebutuhan sehari-hari mereka,” kata Risma.
Baca Juga: Risma: Penyandang Disabilitas Bukan Aib, Tak Perlu Disembunyikan