Menkes: Vaksin Johnson & Johnson Tiba September, Hanya Sekali Suntik
Vaksin Johnson & Johnson masih proses EUA
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, vaksin Johnson & Johnson dari Belanda akan tiba di Tanah Air pada September 2021. Budi mengungkapkan, vaksin ini berbeda dari vaksin lainnya dari sisi penyuntikan.
"Kita akan kedatangan Jonhson & Johnson dari Belanda, grant dari Belanda, itu harusnya akan datang namun tergeser ke bulan depan, itu vaksin yang hanya cukup disuntik satu kali," kata Budi dalam rapat dengan Komisi IX DPR, dipantau Youtube DPR RI, Rabu (25/8/2021).
Meski demikian, Budi tidak menyebutkan kepastian tanggal dan jumlah dosis vaksin hibah dari Belanda tersebut.
Baca Juga: FDA Nyatakan Vaksin dari Johnson & Johnson Aman dan Efektif
1. Butuh seni untuk vaksinasi
Budi menyebutkan kedatangan vaksin Johnson & Johnson akan menambah jenis vaksin COVID-19 di Indonesia. Untuk itu, butuh pengaturan yang khusus agar vaksinasi bisa dilakukan dengan benar.
"Jenis vaksin yang datang sudah cukup beragam sehingga nanti memang membutuhkan seni sendiri, bagaimana kita bisa mengatur vaksinasinya dilakukan dengan benar," kata dia.
Baca Juga: FDA Minta Johnson & Johnson Buang Jutaan Dosis Vaksin COVID-19