TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Polda Metro Jaya Tembak Mati Pengedar Narkoba Jaringan Lapas Banceuy

Pelaku sempat melawan dan mengancam petugas

Ditresnarkoba Polda Metro Jaya menangkap sejumlah bandar narkoba, satu ditembak mati, Minggu (22/12)/Foto.istimewa

Jakarta, IDN Times - Polda Metro Jaya menembak mati satu dari sejumlah pengedar narkoba dalam pengembangan kasus peredaran narkoba di sejumlah tempat, salah satunya di kawasan Cakung, Jakarta Timur.

"Pelaku-pelaku merupakan jaringan dari beberapa lembaga pemasyarakatan (LP), terhadap tersangka Taufik Rahman dilakukan tindakan tegas dan terukur," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus dalam keterangan tertulis, Minggu (22/11).

Baca Juga: Peserta CPNS Kemenkumham Diduga Pakai Narkoba Sebelum Tes

1. Penangkapan berawal dari laporan masyarakat

Ditresnarkoba Polda Metro Jaya menangkap sejumlah bandar narkoba, satu ditembak mati, Minggu (22/12)/Foto.istimewa

Yusri mengungkapkan, penangkapan tersebut berawal dari laporan masyarakat mengenai adanya pengedaran narkotika di daerah Gunungsari.

Dari laporan tersebut, petugas berhasil mengamankan salah satu tersangka, AS, kemudian berkembang ke arah Jawa Barat dan menangkap tiga pelaku.

"Berdasarkan laporan tersebut ternyata jaringan masuk dalam Lapas Banceuy (Bandung,Jawa Barat)," terangnya.

2. Pelaku mengeluarkan senjata api dan mengancam petugas

Ditresnarkoba Polda Metro Jaya menangkap sejumlah bandar narkoba, satu ditembak mati, Minggu (22/12)/Foto.istimewa

Seperti dilansir Antara, Kasubdit 1 Direktorat Reserse Nakorba Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Ahmad Fanani menegaskan, salah satu pelaku yakni Taufik Rahman digerebek dalam pengembangan kasus di rumah kontrakan bedengan, samping Jakarta Garden City Boulevard Cakung.

"Saat penggeledahan pelaku mengeluarkan senjata api rakitan dan mengancam petugas," imbuhnya.

3. Pelaku sempat dibawa ke RS Polri Kramat Jati

Ditresnarkoba Polda Metro Jaya menangkap sejumlah bandar narkoba, satu ditembak mati, Minggu (22/12)/Foto.istimewa

Menurut Fanani, Taufik sempat dibawa ke RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur, kemudian tim dokter menyatakan dia meninggal dunia.

Selain Taufik, Ditresnarkoba Polda Metro Jaya juga menangkap sejumlah tersangka lainnya yakni AS (24), MRM (30), DA (36), YR alias Black (36), YSB dan AB yang merupakan narapidana Lapas Banceuy, juga J (27), YC dan H yang merupakan narapidana asal Lapas Garut.

"Mereka ditangkap di berbagai kawasan, yaitu di Kemayoran Jakarta Pusat, Kota Bandung, Lapas Banceu, dan Lapas Garut," terangnya.

Baca Juga: Antisipasi Peredaran Narkoba, Lapas Wanita Sukun Geledah Sel Para Napi

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya