TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Viral TNI di NTT Tak Mau Antre, Malah Tampar Petugas SPBU 

Oknum TNI tetap diproses hukum meski sudah berdamai

Ilustrasi (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Jakarta, IDM Times - Oknum TNI yang viral karena diduga menampar petugas SPBU di Waipare, Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Dandim 1603 Sikka Letkol Inf M Zulnalendra menegaskan, anggotanya akan diproses hukum meskipun sudah berdamai dengan petugas yang ditampar.

"Anggota kami tetap harus bertanggung jawab. Dia akan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku di Angkatan Darat. Sesuai aturan yang berlaku, misalnya, pasalnya tindakan pidana, di Undang-Undang Hukum Militer, dia harus melaksanakan seperti itu," ujarnya dalam video yang diunggah dal akun Instagram @infokomando, Kamis (27/6/2021). 

Baca Juga: Kronologis Pembunuhan Guru Balikpapan oleh Kekasih Oknum TNI

1. Penamparan dipicu kesalahpahaman

Viral TNI pukul Petugas SPBU. (instagram.com/smart.gram)

Zulnalendra menerangkan insiden pemukulan oleh anggotanya yang bernama Pelda Joaquim Parera dan petugas SPBU Ignasius Nago Bolakinger hanya kesalahpahaman.

Sebab, sudah ada kerjasama antara TNI - Polri dengan pimpinan SPBU, bila ada tugas mendesak maka didahulukan mengisi BBM. 

"Anggota kami akan bertugas di desa namun kehabisan bensin dan cari SPBU terdekat kebetulan yang dekat SPBU Waipare, anggota kami melihat antrean panjang tapi karena antara TNI - Polri sudah bekerjasama dan bisa didahulukan jika berkaitan dengan tugas negara, tetapi ada kesalahpahaman sehingga terjadi insiden pemukulan," ujar Zulnalendra.

2. Kodim 1603 Sikka melalukan mediasi

Viral TNI pukul Petugas SPBU. (instagram.com/smart.gram)

Zulnalendra menambahkan pasca-video viral, Kodim 1603 Sikka langsung mempertemukan keduanya untuk menyelesaikan persoalan itu secara kekeluargaan.

Meski demikian, Zulnalendra menegaskan, oknum TNI yang menampar petugas SPBU akan tetap diproses menurut peraturan militer.

"Hingga saat ini oknum anggota TNI sudah diamankan di Makodim 1603 Sikka. Kodim sudah mengambil keterangan guna pemeriksaan lanjutan," imbuhnya.

 

Baca Juga: Oknum TNI Tembak Sopir Daring di Lampung, Kenapa?

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya