Waspada, Ada 1.527 Kasus Gigitan Hewan Penularan Rabies di Jakarta
Dinkes DKI Jakarta belum temukan kasus positif rabies
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mencatat sampai Juni 2023 sudah ada 1.527 kasus Gigitan Hewan Penularan Rabies (GHPR) di DKI Jakarta.
Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, Ngabila Salama mengatakan ribuan kasus gigitan hewan tersebut dirujuk di dua rumah sakit di Jakarta.
"Ada 1.527 kasus gigitan GHPR tahun 2023 dari dua rumah sakit rujukan di DKI Jakarta, yakni RSUD Tarakan dan RSPI Sulianti Saroso," kata Ngabila Salama saat dikonfirmasi, Senin (26/6/2023).
Baca Juga: Menteri Pertanian Perintahkan Kirim 9.000 Dosis Vaksin Rabies ke NTB
1. Tak ditemukan kasus rabies
Ngabila mengungkapkan berdasarkan data dari 194 rumah sakit (RS) dan 44 Puskesmas Kecamatan di DKI Jakarta mayoritas kasus gigitan tersebut berasal kucing, anjing, monyet, kera dan kelelawar. Dari jumlah tersebut, Ngabila menegaskan tidak ada kasus rabies positif.
"Tidak ada kasus rabies positif sama sekali di DKI Jakarta karena status di Jakarta sudah eliminasi rabies sejak 6 Oktober 2004," imbuhnya.
Baca Juga: Waspada! Kasus Rabies di Jabar Capai 741 Gigitan di Pertengahan 2023