20 Pemudik di Lenteng Agung Terciduk Pulang ke Jakarta Tanpa SIKM
Pemudik diduga gunakan jalur tikus untuk mengelabui petugas
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Sedikitnya terdapat 20 orang warga Kelurahan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, yang kembali dari mudik tanpa mengantongi Surat Izin Keluar Masuk (SIKM) ke Jakarta.
"Mereka ini ada yang mudik pakai motor dan pakai 'travel' (biro perjalanan)," kata Lurah Lenteng Agung Panca Songkono saat dihubungi di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Senin (1/6).
Warga tersebut terjaring pendataan yang dilakukan oleh para ketua rukun tetangga (RT) dan ketua rukun warga (RW) di Kelurahan Lenteng Agung.
Baca Juga: Banyak Warga Keliru Soal Permohonan SIKM, Ini Catatan dari Pemprov DKI
1. Warga yang pulang mudik tanpa SIKM diminta melakukan isolasi mandiri dengan pengawasan warga serta RT dan RW setempat
Pendataan warga yang mudik ini gencar dilakukan oleh Kelurahan Lenteng Agung, sesuai instruksi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bahwa RT dan RW menjadi garda terdepan untuk menekan laju penularan COVID-19, penyakit yang disebabkan oleh virus corona jenis baru (SARS-CoV-2).
"Pendataan ini sudah kami lakukan sejak Lebaran, memerintahkan RT dan RW untuk mendata warganya yang mudik dan kembali dari mudik," kata dia.
Dari pendataan tersebut terdapat 20 warga yang kembali dari mudik tidak mengantongi SIKM dan lolos dari pos pemeriksaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Dia mengatakan dari 20 orang warga tersebut, sebanyak 13 orang dilakukan isolasi mandiri di tujuh rumah dengan pengawasan warga serta RT dan RW setempat.
"Tujuh orang lainnya pergi ke tempat kerabatnya di luar wilayah Lenteng Agung," katanya.
Baca Juga: Cerita Pemudik Lolos ke DKI Tanpa SIKM, Benarkah Aturan Ditegakkan?