TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jadi Korban Tsunami Banten, 11 Pegawai PLN Meninggal Dunia

260 pegawai PT PLN sedang mengadakan gathering di Banten

ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas

Jakarta, IDN Times - Sebanyak 11 pegawai PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) meninggal dunia akibat tsunami yang melanda kawasan sekitar Selat Sunda pada Sabtu (22/12) malam.

"Laporan dari posko kami 11 orang meninggal dunia terdiri dari pegawai PLN, keluarga pegawai dan anak-anak," kata Kepala Satuan Komunikasi Corporate PT PLN (Persero) I Made Suprateka di Jakarta, Minggu (23/12).

1. Acara diikuti 260 pegawai PLN

Dok.IDN Times/Istimewa

PLN Transmisi Jawa Bagian Barat (TJBB) sedang mengadakan acara internal perusahaan ketika tsunami terjadi.

Acara itu diikuti oleh 260 pegawai PLN dan menurut data terkini 170 di antaranya sudah ditemukan dan masih ada 19 orang yang belum diketahui keberadaannya.

2. Data terbaru BNPB mencatat 62 orang meninggal dunia

Twitter/@Sutopo_PN

Jumlah korban tsunami di Selat Sunda, khususnya di daerah Pandenglang, Lampung Selatan dan Serang terus bertambah. Hingga Minggu (23/12) pukul 10.00 WIB, data sementara jumlah korban dari bencana tsunami di Selat Sunda tercatat 62 orang meninggal dunia, 584 orang luka-luka dan 20 orang hilang. Kerugian fisik meliputi 430 unit rumah rusak berat, 9 hotel rusak berat, 10 kapal rusak berat.

"Data ini akan terus bergerak naik. Data korban jiwa maupun kerusakan ekonomi akan bertambah mengingat belum semua wilayah dapat didata," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho.

3. Daerah terdampak terparah di permukiman dan kawasan wisata

ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas

Pandeglang merupakan daerah yang paling parah terdampak bencana dengan jumlah korban jiwa 33 orang, dan korban luka 491 orang. Selain itu, di Pandeglang, gelombang tinggi dan tsunami menyebabkan 400 rumah, sembilan hotel dan 10 kapal rusak berat.

Daerah yang terdampak meliputi permukiman dan kawasan wisata di sepanjang pantai seperti Pantai Tanjung Lesung, Sumur, Teluk Lada, Penimbang dan Carita.

Sementara di Lampung Selatan bencana menyebabkan tujuh orang meninggal dunia, 89 orang luka-luka dan 30 rumah rusak berat, dan di Serang mengakibatkan tiga orang meninggal dunia, empat orang luka-luka dan dua orang hilang.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya