Padukan 3 Unsur Sekaligus, Stan BKSDA DKI Jakarta Raih Stan Terbaik
Sebanyak 307 siswa SD datang ke stand BKSDA DKI Jakarta
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Terselenggaranya Kegiatan Pameran Keanekaragaman Hayati Expo 2019 yang berlangsung selama 30 hari, pada (7/12) resmi ditutup. Digelarnya kegiatan tersebut atas kerja sama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dengan PT. Malik Ghoniyyu Razaak yang dihelat di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat.
Pameran Keanekaragaman Hayati Expo 2019 diikuti sebanyak 380 peserta yang berasal dari Kementerian/Lembaga, UPT Kementerian LHK, Pemerintah Daerah Provinsi DKI Jakarta, UKM di bidang penangkaran dan perdagangan tumbuhan dan hewan peliharaan, serta komunitas-komunitas pecinta tumbuhan dan hewan.
1. Pameran yang ajak generasi muda melestarikan keanekaragaman hayati di Indonesia
Mengusung tema 'Membangun Generasi Milenial Cinta Puspa dan Satwa Nasional untuk Indonesia Unggul', pameran ini bertujuan membangun kesadaran dan membentuk kecintaan masyarakat Indonesia pada puspa dan satwa Indonesia.
“Dengan terus mengampanyekan kepada masyarakat, diharapkan masyarakat, khususnya generasi muda, untuk dapat ikut serta berperan secara aktif dan positif dalam menjaga kelestarian keanekaragaman hayati di Indonesia,” tutur Sekretaris Jenderal KLHK dalam sambutan penutup kegiatan yang dibacakan oleh Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) DKI Jakarta, Ahmad Munawir.