Sosialisasi Program Sekolah Penggerak Angkatan ke-2 Tahun 2021
Meningkatkan mutu pendidikan di daerah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times -- Kemendikbudristek kembali membuka pendaftaran Program Sekolah Penggerak angkatan ke-2. Itu setelah Kemendibudristek berhasil melahirkan 2.500 sekolah penggerak di 34 provinsi dan di 111 kabupaten/kota se-Indonesia.
Pada program sekolah penggerak angkatan kedua di tahun 2022, diharapkan dapat mencapai 10.000 sekolah penggerak di 250 kabupaten dan kota. Untuk mewujudkan harapan tersebut, Ditjen PAUD, Dikdasmen mengundang Kepala Dinas Provinsi, kabupaten/kota dalam webinar “Sosialisasi Program Sekolah Penggerak Angkatan ke-2.” Ini digelar dalam rangka menyiapkan program sekolah penggerak tahun 2022. Kegiatan tersebut dilaksanakan secara daring, Kamis 26 Agustus 2021.
1. Hasil seleksi daerah sudah ditentukan
Direktur Jenderal PAUD Dikdasmen Jumeri, STP. M.Si, dalam sosialisasi program sekolah penggerak angkatan ke-2 ini menyampaikan beberapa hal penting. Pertama, hasil seleksi daerah untuk program sekolah penggerak angkatan ke-2 sudah ditentukan Kemendikbud Ristek dan sudah berkirim surat kepada kepala dinas provinsi, kabupaten dan kota.
“Untuk angkatan kedua ada tambahan 139 kabupaten/kota dari 34 provinsi. Bila ditambahkan dengan program sekolah penggerak angkatan 1 yang berjumlah 111 kabupaten/kota dengan 2500 sekolah penggerak dan jika ditambah 7500 sekolah penggerak pada tahun program kerja pelaksanaannya, menjadi 10.000 sekolah penggerak,” tutur Jumeri.