TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sudah Dibuka! Yuk Daftar Program Kampus Mengajar Angkatan 4  

Sambil mengajar, kamu bisa belajar di luar kelas!

Ilustrasi kegiatan belajar mengajar di kala pandemi. (twitter.com/GYMObrad)

Jakarta, IDN Times - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) membuka  pendaftaran untuk Program Kampus Mengajar Angkatan 4, Rabu (25/5). Program Kampus Mengajar adalah bagian dari kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) untuk memperkaya kompetensi mahasiswa  dengan memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar di luar kelas dengan memberikan asistensi kepada  guru dan tenaga kependidikan di tingkat pendidikan dasar.  

“Program ini mengajak mahasiswa untuk berkontribusi meningkatkan kualitas pembelajaran di tingkat pendidikan  dasar selama satu semester,” ungkap Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kemendikbudristek, Wikan Sakarinto,  Senin (23/5) dalam Sosialisasi Kampus Mengajar Angkatan 4 untuk seluruh perguruan tinggi negeri dan swasta di  bawah naungan Kemendikbudristek melalui kanal Youtube Ditjen Diktiristek. Sosialisasi diselenggarakan 23–25 Mei 2022 secara berturut-turut mulai dari wilayah Indonesia Timur, Tengah, dan Barat. 

Baca Juga: Pulihkan Pendidikan, Kemdikbudristek Satukan Suara di EdWG G20

1. Kampus Mengajar Angkatan 4 membuka kesempatan partisipasi mahasiswa

Kampus Merdeka. (Dok. Kemdikbud)

Sama seperti angkatan sebelumnya, program Kampus Mengajar Angkatan 4 juga membuka kesempatan partisipasi  bagi mahasiswa yang berasal dari perguruan tinggi vokasi di samping mahasiswa dari perguruan tinggi akademik. Menurut Dirjen Wikan, Program Kampus Mengajar dapat menjadi wadah yang baik untuk mengasah keterampilan nonteknis (soft skills), kepemimpinan, serta karakter mahasiswa vokasi. 

“Selama masa penugasan mahasiswa akan banyak menghadapi tantangan riil, akan banyak menghadapi  ketidakpastian yang akan melatih jiwa kepemimpinan, kreativitas, inovasi, penyelesaian masalah, komunikasi, serta manajemen tim,” terangnya. 

2. Dukung dan sukseskan Kampus Mengajar Angkatan 4

Dirjen Vokasi Kemendikbudristek, Wikan Sakarinto (IDN Times/Ilman Nafian)

Dalam program ini, mahasiswa akan diterjunkan ke sekolah selama satu semester, dan kemudian akan dilakukan rekognisi atau pengakuan hasil belajar sebesar 20 satuan kredit semester (SKS). Wikan Sakarinto berharap kepada pimpinan perguruan tinggi serta para dosen dapat memberikan dukungan untuk menyukseskan program Kampus  Mengajar Angkatan 4. 

Dengan demikian, perguruan tinggi dapat memberikan kemudahan dan kepastian bagi para  mahasiswa untuk mendapatkan rekognisi hasil belajar sebesar 20 sks setelah mengikuti program Kampus Mengajar. 

Wikan menyampaikan bahwa dalam perjalanannya, program Kampus Mengajar dinilai telah berhasil memberikan  berbagai dampak positif kepada peserta. Selain kepada mahasiswa peserta program, manfaat dari program Kampus  Mengajar juga dirasakan oleh pihak sekolah sasaran yang mendapat asistensi dalam hal peningkatan kemampuan  literasi dan numerasi siswa-siswi di sekolah. 

“Peningkatan kemampuan literasi dan numerasi bagi adik-adik di SD maupun SMP merupakan kebutuhan yang sangat fundamental. Kemendikbudristek melalui program Kampus Mengajar hadir untuk memfasilitasi kebutuhan tersebut,”  imbuh Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi, Beny Bandanadjaja. 

Baca Juga: Kemdikbud dan Pemprov Sulut Resmikan Gedung Baru Pulnustar di Sangihe

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya