TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ahok-Djarot Akan Tutup Markas Pemenangan, Kenapa?

Ditutup mulai Januari 2017

Rosa Panggabean/ANTARA FOTO

Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur petahana DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Djarot Syaiful Hidayat berencana menutup markas pemenangan mereka, Rumah Lembang. Markas yang terletak di daerah Menteng Jakarta Pusat tersebut tak akan akan dibuka sebagai tempat pengaduan maupun kampanye mulai Januari 2017 mendatang. Seperti dikutip dari Viva.co.id, Djarot menyebut bahwa Rumah Lembang hanya akan digunakan untuk kampanye pada hari Sabtu dan Minggu.

Rumah Lembang merupakan sebuah rumah yang terletak di Jalan Lembang Nomor 25 dan 27, Menteng, Jakarta Pusat. Selain berada di jalan Lembang, rumah ini juga identik dengan kata Lembang karena terletak di depan Taman Lembang, Menteng.

Gantian sambangi warga.

Hafidz Mubarak/ANTARA FOTO

Seperti dilansir Kompas.com, sebagai gantinya, Djarot berjanji bahwa mereka akan lebih sering melakukan blusukan ke rumah-rumah warga. Menurut dia, upaya itu dilakukan sebagai timbal balik dari apa yang selama ini sudah dilakukan oleh warga yang datang ke Rumah Lembang. Selain itu, kehadiran mereka di lapangan juga untuk lebih mengetahui permasalahan nyata masyarakat.

Baca juga: Versi Lembaga Survei Indonesia, Elektabilitas Ahok-Djarot Masih Tertinggi

Belum lama dibuka.

Rosa Panggabean/ANTARA FOTO

Rumah Lembang sendiri baru dibuka untuk umum sejak 14 November 2016 lalu. Di markas pemenangannya ini, selain berkampanye, Ahok juga kerap menerima pengaduan warga layaknya saat dia masih berkantor di Balai Kota. Selain itu, di tempat ini Ahok-Djarot juga kerap menerima dukungan dari berbagai pihak.

Dekat dengan rumah Megawati.

Muhammad Luthfi Rahman/Merdeka.com

Rumah Lembang diketahui dekat dengan rumah Ketua Umum Partai Demokrasi Indoensia Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. Dikutip dari Merdeka.com, jarak kedua rumah tersebut hanya sekitar 300 meter. Salah satu tim sukses pasangan Ahok-Djarot, Wibi Andrino mengatakan bahwa dekatnya Rumah Lembang dengan kediaman Megawati bukan tanpa alasan. Menurut dia, hal itu bertujuan untuk memudahkan komunikasi dengan petinggi partai yang mengusung pasangan Ahok-Djarot tersebut.

Baca juga: Relawan Ahok-Djarot Patungan untuk Kampanye, Berapa yang Terkumpul?

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya