TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

FPI dan PA 212 Buat Pernyataan Sikap, Minta Rizieq Shihab Dibebaskan

Ada 5 pernyataan sikap terkait kasus Rizieq dan laskar FPI

Eks Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab (tengah) usai diperiksa di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Minggu (13/12/2020), dalam penyidikan perkara kasus dugaan pelanggaran protokol kesehatan COVID-19 terkait kerumunan di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta, pada 14 November lalu. (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Jakarta, IDN Times - Front Pembela Islam (FPI), Persaudaraan Alumni (PA) 212, dan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama, memberikan pernyataan sikap terkait dua isu besar yang saat ini sedang menjadi perhatian publik.

Pertama, menuntut insiden penembakan enam anggota laskar FPI untuk segera diusut tuntas. Kedua, mereka juga meminta Rizieq Shihab yang telah ditetapkan oleh polisi sebagai tersangka dalam kasus kerumunan di Petamburan, untuk dibebaskan.

"InsyaAllah umat tidak akan diam dan terus bergerak,” kata Ketua PA 212 Slamet Maarif saat dihubungi IDN Times, Kamis (17/12/2020).

Baca Juga: Rizieq Shihab Ajukan Praperadilan, Polri: Kami akan Beberkan Faktanya 

1. FPI, PA 212, dan GNPF Ulama minta Rizieq Shihab dibebaskan tanpa syarat

Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (tengah) bersiap menjalani pemeriksaan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (12/12/2020). Rizieq Shihab tiba di Mapolda Metro Jaya untuk diperiksa sebagai tersangka kasus pelanggaran protokol kesehatan terkait kerumunan di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta pada 14 November lalu. (ANTARA FOTO/Fauzan)

Pernyataan sikap itu ditandatangani oleh Ketua Umum FPI Ahmad Shobri Lubis, Ketua Umum GNPF Ulama Yusuf Martak, dan Ketua Umum PA 212 Slamet Maarif pada 16 Desember 2020.

"Menuntut diusutnya secara tuntas dan terbuka eksekutor dan aktor intelektual di balik gugurnya 6 Syuhada, menuntut pembebasan IB HRS (Imam Besar Habib Rizieq Shihab) tanpa syarat,” tulis pernyataan sikap tersebut.

2. Umat Islam diminta bersatu dan tidak terpengaruh dengan pihak yang ingin mengadu domba

Foto ilustrasi. Peserta reuni 212 membawa bendera besar dengan wajah Rizieq Shihab (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Selain itu, mereka juga menyerukan kepada semua tokoh dan umat Islam untuk tetap bersatu dan berjuang sesuai dengan konstitusi, tidak terpengaruh dengan pihak yang ingin mengadu domba dan melemahkan perjuangan umat dengan cara intimidasi, serta pemberian dalam bentuk materi.

"Kami mengajak umat Islam untuk meningkatkan Iman dan Taqwa dengan cara bertaubat, kembali kepada Allah Swt, memperbanyak Dzikir dan doa agar Allah Swt memberikan kemenangan kepada Kita dan menghancurkan musuh-musuh Agama, Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” imbuhnya.

Baca Juga: Kak Seto Temui Anak dan Cucu Rizieq Shihab Pascapenembakan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya